Peristiwa

Seorang Pemuda di Cianjur Tewas saat Main HP di Motor

Seorang Pemuda di Cianjur Tewas saat Main HP di Motor
Seorang Pemuda di Cianjur Tewas saat Main HP di Motor

PenaKu.IDSeorang pemuda yang bernama A. Ginajar (31) warga Kampung Kiraayunan, RT 04/01, Desa Bojongpicung, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menginggal di tempat akibat mengalami keccelakaan tunggal pada Sabtu (22/6/24) sekira pukul 18.00 WIB.

Informasi yang berhasil dihimpun, Motor Suzuki FU 150 warna merah hitam dengan Nopol D 4192 UBY yang dikemudikan seorang pemuda berusia 31 tahun itu membonceng Asti Rahmi (21) melaju kencang dari arah Doktor Mangku Bojongpicung menuju Cipeuyeum, setibanya di Kampung Pasirjunti, RT 02/03, Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi, motor tersebut menabrak pohon palem besar yang berdiri tegak di pinggir jalan.

Promo

Sang pemuda meninggal dunia di tempat akibat kepalanya berbenturan dengan pohon palem, sedangkan penumpangnya, Asri Rahmi mengalami luka ringan dan saat itu pula pemuda naas dibawa ke RSUD Cianjur sedangkan Asti Rahmi diobati di puskesmas terdekat,

“Kecelakaan tunggal motor tabrak pohon palm itu diduga akibat korban mengemudi motor dengan kecepatan tinggi dan sambil main HP, hingga nabrak pohon palem,” ucap Riky (32) warga setempat.

Kades Prihatin Tewasnya Pemuda Kampung Kiraayunan

Sementara itu, Kepala Desa Mekarwangi, Kecamatan Haurwangi, Cepep Surahman, membenarkan peristiwa yang terjadi usai salat magrib tersebut.

Kejadian kecelakaan lalu-lintas itu ditangani langsung anggota Polisi Bojongpicung beserta Polisi Laka-lantas dari Polres Cianjur, korban dievakuasi ke rumah sakit dan motornya sudah diamankan pihak Polantas Polres Cianjur.

Kades mengaku prihatin atas kejadian ini. Ia menuturkan di jalur tersebut memang sering terjadi kecelakaan lalu-lintas. Untuk itu, ia meminta kepada para pengendara baik roda dua maupun empat agar berhati-hati.

“Jalan Raya Doktor mangku-Cipeuyeum, di antaranya dimulai dari depan Kantor Desa Mekarwangi sampai dengan jalan Pertigaan Cipeuyeum itu rawan kecelakaan lalu-lintas yang berujung meninggal dunia di tempat dan kecelakaan yang telah terjadi tadi itu merupakan kejadian yang ketiga kalinya,” terang Kades.

**

Exit mobile version