PenaKu.ID – Walikota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri perhelatan musyawarah daerah (Musda) KNPI Kota Sukabumi pada Rabu (21/4) di Gedung Islamic Center jalan Veteran Kecamatan Cikole Kota Sukabumi Jawa Barat.
Achamd Fahmi berpesan agar para pemuda turut andil dalam menyukseskan kemajuan di Kota Sukabumi.
“Musda adalah momen yang pas sebagai sarana berkumpulnya pemuda Sukabumi dengan semangat mampu berprestasi dan turut andil dalm pembangunan berdasarkan kewenagannya,” ujar Fahmi.
Di mana, kata Fahmi, para pemuda yang hebat dan luarbiasa serta berprestasi adalah pemuda yang mampu membanggakan karena keimanan kepada Alloh SWT. Indonesia negeri dengan keragaaman dan tegak berdiri dengan merangkum keragaman yang ada karena perbedaan yang ada disikapi dengan bijak.
“Musda adalah tahapan tertinggi dalam proses sebuah organisai dan yang pentig di antaranya melahirkan sebua kepemimpinan, semangat baru dengan perencanaan dan program yang baru,” kata Fahmi.
Baca Juga:
Ia mengajak untuk untuk menjaga kesakralan musda dengan tidak mencoreng sesuai AD/ART karena kompetisi adalah biasa dalam demokrasi.
Dikatannya, sejak awal disampaikan bahwa musda sebagai pesta demokrasi para pemuda dan OKP sehingga pemda tidak akan melakukan intervensi.
“Hal ini ingin menunjukan silahkan pemuda melakukan percepatan pembangunan dengan demokrasi terbaik,” imbuhnya.
Pemkot berharap musda dijalankan sebaik-baiknya dan berpesan demokrasi mengajarkan menerima perbedaan yang ada dan kota dibangun dengan keragaman.
“Sebab ini Sukabumi kita bukan Sukabumi saya, Anda dan mereka,” ucap Fahmi.
Fahmi meminta perbedaan jangan membuat tidak saling berkolaborasi ke depannya. Alangkah indahnya selepas musda kedua kandidat yang bersaing berpelukan erat dan kolaborasi dalam hubungan yang harmoni.
“Perbedan jangan membuat jurang pemisah sesama saudara karena kebersamaan. Terlebih musda digelar di bulan Ramadan yang disebut sahrul ukhuwah yakni bulan persaudaraan,” tandasnya.
(Dp/Hm)
