PenaKu.ID — Dengan menggunakan celurit dan katana, kakak-adik duel berdarah hingga luka di bagian tangan dan punggung, terjadi di Kampung Gunung Cihcir Kelurahan Bantarsari Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, Rabu (09/03/2022).
Kapolsek Indihiang Polres Tasikmalaya Kota Kompol Didik Rohim Hadi, SH., M.Si. membenarkan kejadian duel berdarah di Wilayahnya.
“Benar kami mendapatkan laporan sekitar pukul 14.00 Wib, sekarang masih dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.
Kapolsek menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan awal, kejadian duel kakak-adik bernama Dodi Rohaendi (48) dan adiknya Wandi (42) dipicu permasalahan internal keluarga yakni rumah warisan.
“Kejadian ini diawali datangnya Wandi dari Karawang menemui Kakanya Dodi di Bantarsari, namun karena keduanya sudah emosi sehingga terjadi pertengkaran hingga perkelahian dengan menggunakan senjata tajam,” paparnya.
“Akibat kejadin tersebut Dodi mengalami luka robek ditangan kiri dan menjalani perawatan di RSUD Dr. Soekardjo, sedangkan Wandi menderita luka robek dibagian tangan dan bagian punggung masih menjalani perawatan di Puskesmas Bantarsari,” jelasnya.
Sementara itu Kapolsek juga menegaskan bahwa pihaknya telah mengamankan senjata tajam jenis Celurit dan Katana yang dipakai aksi duel tersebut.
“Barang bukti sudah kita amankan dan untuk keduanya sudah kita lakukan pemeriksaan awal,” pungkasnya.
**Kontr: Iwan