PenaKu.ID – Istri Ganjar Pranowo, Hj. Siti Atikoh Supriyanti menyatakan kekagumannya pada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Jawa Barat.
Menurut Siti Atikoh Supriyanti, produk UMKM KBB memiliki keragaman dengan inovasi yang bisa berdaya saing.
“Potensinya luar biasa, beberapa produknya juga sudah memiliki kemasan yang bagus dan informatif, seperti sudah punya PIRT dan ada juga keterangan bahan yang dipakai,” ujar Siti Atikoh Supriyanti, usai menjadi narasumber dalam pertemuan dengan UMKM IWAPI dan Komunitas Perempuan KBB di Aula HBS-Cimareme, Senin (4/12/2023).
Ia juga menunjukan ketertarikannya dengan produk UMKM KBB, yang dipandangnya inovatif. Salah satunya pada produk sefia, yang diproduksi pelaku UMKM dari Kecamatan Lembang.
Produk tersebut, lebih ramah untuk kesehatan dengan kadar kalorinya nol. Namun tingkat kemanisannya 300 kali lebih manis dibanding gula pasir. Begitu juga produk-produk lainnya tak kalah menariknya sehingga ia meyakini apabila dikembangkan lebih bagus, UMKM KBB bisa naik kelas.
“Menurut saya, ini beragam dan tinggal di push lagi agar mereka naik kelas dan memperlebar pemasarannya,” imbuh istri Calon Presiden dari Koalisi PDIP ini.
Siti Atikoh Supriyanti juga memaparkan, jika UMKM KBB berkontribusi besar terhadap perkembangan perekonomian masyarakat. Terutama terhadap peningkatan ekonomi keluarga, yang memiliki daya dukung yang luar biasa.
UMKM, salah sektor yang cukup stabil dalam perkembangan perekonomian masyarakat. Di saat dolar meroket naik dengan nilai rupiah anjlok, UMKM tidak terlalu berpengaruh.
Pada saat pandemi COVID-19 saja, UMKM masih bisa bertahan. “Ketika ada goncangan-goncangan, terkait ada kenaikan dolar mereka itu tidak terlalu terpengaruh. Inipun terbukti ketika krisis moneter maupun ketika pandemi kemarin,” ucapnya.
Meski demikian, Siti Atikoh Supriyanti meminta para pelaku UMKM tidak lantas puas dengan hasil yang dicapai. Akan tetapi mereka harus terus mengembangkan usahanya, agar produknya bisa diterima di pasar dunia.
“Tentu (pelaku UMKM) harus mengikuti pelatihan-pelatihan atau pendampingan agar mereka survive dan semakin memperlebar sayapnya. Tentunya kalau bisa malah ekspor suatu hari nanti,” jelasnya.
Kehadiran Siti Atikoh Supriyanti Memotivasi Kader PDI-P
Ketua DPC PDI-P KBB, Hj. Ida Widaningsih mengatakan, jika kehadiran istri Ganjar Pranowo tersebut sangat berarti bagi para kader PDI-P yang mendukung penuh kemenangan capres dan cawapres nomor 3 ini.
Khususnya bagi pelaku UMKM, menjadi motivasi tersendiri dalam mengembangkan produknya.
“Sangat berterima kasih dengan kehadiran beliau (Hj. Siti Atikoh). Ini memberikan motivasi bagi para pelaku UMKM, untuk mengembangkan lagi usahanya,” tutur Wakil Ketua DPRD KBB ini.
Kehadiran Siti Atikoh juga diakui Ida, memberikan semangat pada kader PDI-P KBB untuk bekerja keras memenangkan pasangan Capres Ganjar Pranowo dan Cawapres Mahfud MD.
“Kita bertekad akan bekerja keras dan berjuang untuk memenangkan pasangan Bapak Ganjar dan Bapak Mahfud MD,” ucapnya.
Sementara, dalam acara tersebut hadir para calon anggota legislatif tingkat KBB, tingkat Provinsi Jabar, Tingkat Pusat untuk Daerah Pemilihan (Dapil) KBB serta partai koalisi pengusung Ganjar-Mahfud.
**