PenaPolitik

Rapat Evaluasi Panja DPRD Bandung Barat Terkait PSBB

IMG 20200508 WA0051
AA Umbara usai hadiri rapat evaluasi

PenaKu.ID– Gugus Tugas Percepatan Penanganan penyebaran Virus Covid-19 Bandung Barat menggelar rapat evaluasi bersama Panita Kerja (Panja) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandung Barat diruang rapat Sekretaris Daerah (Setda) Bandung Barat

Ketua Panja DPRD Bandung Barat, Bagja Setiawan,mengatakan, Pada rapat kali ini kita membahas tentang evaluasi PSBB tahap pertama, disini ada beberapa hal yang harus dievaluasi. Pertama terkait sektor bidang kesehatan, Jaring Pengamanan Sosial ekonomi, dan ketiga pelaksanaan teknis PSBB.

“Untuk sektor kesehatan,kita koordinasi dengan tim gugus tugas. Dimana hasil evaluasi dari rapid test, ada 106 orang yang positif Covid-19. Dan ini sudah ditindaklanjuti dengan swab 56 orang sisanya 50 orang lagi menyusul, hasil dari rapid test tahap pertama PSBB, ada sekitar 106 orang dinyatakan positif, sekarang sedang dilakukan swab yang baru 56 orang,” ujarnya saat ditemui wartawan selepas rapat evaluasi, Jum’at, (08/05/2020)

Lanjut Bagja, mengenai jaring sosial ekonomi, yang isunya sempat ramai adanya ayam busuk. Dan ini menjadi bahan evaluasi kita, karena waktu itu sipatnya insidental keterlambatan pengiriman. Terangnya

“Kita berkomitmen akan menggantinya beberapa item isi sembako yang lebih tahan lama. Ayam, sayuran dan buah-buahan dihilangkan, Pergantian item tersebut, itu hasil rekomendasi Panja dan hasil kesepakatan pada rapat Porkofimda dengan nilai per sembako Rp300 ribu.”Jelasnya

Sementara terkait PSBB tahap kedua, kata Bagja, akan lebih diperketat di beberapa titik strategi, diantaranya, gerbang wilayah yang masuk ke Bandung Barat dan pusat keramaian, seperti pasar tradisional dan pasar modern.

“Kita akan perketat di PSBB kali ini, yaitu di gerbang pintu masuk wilayah KBB dengan check point, dengan melakukan penjagaan,” tutur Bagja

Sementara itu ditempat yang sama menurut Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, menambahkan, PSBB kali ini check pointnya akan lebih diperketat dan akan melakukan penyisiran serta penjagaan baik di pasar Modern maupun tradisional.

“Kita harus berhasil di PSBB yang kedua ini, rencananya akan melakukan pantauan langsung mulai hari senin yang didampingi dengan pimpinan Panja,” ungkapnya

Aa juga mengatakan, terkait keberhasilannya itu ada diruang isolasi minggu depan akan dilakukan pengecekan ruang isolasi di daerah Cikalong dan Cililin. Itu kita lakukan agar penurunan trendnya kelihatan nanti. Pungkasnya.

(Ccp)

Related Articles

Back to top button