Otomotif

Keunggulan Mobil Hybrid Jembatan Menuju Elektrifikasi

×

Keunggulan Mobil Hybrid Jembatan Menuju Elektrifikasi

Sebarkan artikel ini
Keunggulan Mobil Hybrid sebagai Jembatan Menuju Elektrifikasi
Keunggulan Mobil Hybrid sebagai Jembatan Menuju Elektrifikasi/(Instagram)

PenaKu.ID – Era elektrifikasi otomotif tak hanya melibatkan mobil listrik (EV) murni, tetapi juga mobil hybrid sebagai solusi transisi.

Menggabungkan mesin bensin (ICE) dan motor listrik, mobil hybrid menawarkan efisiensi bahan bakar tinggi serta kemudahan perjalanan jauh tanpa khawatir kehabisan daya baterai.

Promo
Body Rafting

Paket Body Rafting Pangandaran

Serunya petualangan body rafting dengan harga mulai Rp 70.000. Mau!

pangandaranholidays.com

Pesan Sekarang

Secara teknis, motor listrik bekerja pada kecepatan rendah dan saat start-stop, sedangkan mesin bensin mengambil alih saat kecepatan tinggi atau baterai lemah.

Kombinasi ini menghasilkan efisiensi hingga 31 km/liter pada model kompak, serta 20–25 km/liter pada SUV hybrid ukuran menengah.

Efisiensi Bahan Bakar dan Biaya Operasional Mobil Hybrid

Mobil ini dapat melaju tanpa menghidupkan mesin bensin selama kondisi lalu lintas macet atau cruising rendah, menghemat bahan bakar secara signifikan.

Misalnya, Toyota Yaris Cross Hybrid mencatat konsumsi hingga 31 km/liter, sementara Honda CR-V e:HEV mencapai 25 km/liter pada uji jalan nyata.

Emisi Lebih Rendah Mobil Hybrid

Dalam mode EV, mobil hybrid tidak menghasilkan emisi gas buang sama sekali, membantu menurunkan polusi perkotaan.

Getaran dan suara mesin berkurang drastis, menciptakan kabin hening layaknya mobil listrik. Jarak tempuh EV mode bervariasi antara 2–20 km, cukup untuk manuver harian di dalam kota.

Mobil hybrid juga memiliki kelebihan respon torsi instan dari motor listrik, memberikan akselerasi cepat saat dibutuhkan—ideal untuk jalan menanjak atau menyalip.

Performa keseluruhan tetap responsif, tanpa menjadikan jarak tempuh jadi kendala.

Banyak pabrikan merancang sistem hybrid minim perawatan, dengan interval servis mirip mobil bensin biasa.

Suku cadang seperti rem lebih awet karena sistem regeneratif mengurangi keausan kampas rem. Konsumsi bahan bakar rendah pun menekan biaya operasional jangka panjang.**