PenaKu.ID – Ratusan mantan pelajar SMAN 1 Ciranjang Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Minggu (01/10/23) mengelar reuni perak yang dilaksankan di Aula SMKN 1 Ciranjang dan nampak hadir belasan orang guru SMAN 1 Ciranjang yang masih aktif.
Reuni Perak tersebut, selain merupakan ajang silaturahmi juga sekaligus melepas rasa kangen dengan seluruh guru khususnya dengan sesama teman seangkatan. Tidak cukup sampai di situ bakti sosial berbagi kasih pada beberapa orang anak yatim juga memberikan sumbangan 70 buah kursi pada pihak SMAN 1 Ciranjang dan reuni tersebut ditutup hiburan band dan dangdut ria.
Ketua Ikatan Alumni SMAN 1 Ciranjang 1998 yang didampingi Ketua Panitia Reuni Perak Ibang Setiawan dan Tedi Tresna menjelaskan, reuni perak yang sekarang digelar itu merupakan kegiatan reuni temu kangen yang ke tiga kalinya dan sejak ke luar sekolah tahun 1998 hingga sekarang 2023 itu sudah 25 tahun maka dinamai “Reuni Perak”.
Sekarang itu merupakan tahun politik, tapi Reuni Perak ini tidak ada kaitannya dengan unsur politik praktis melainkan reuni murni ajang silaturahmi dan temu kangen sesama teman seangkatan dan bisa silaturahmi dengan guru- guru ketika tempo dulu mengajar di dalam kelas.
Alumni SMAN 1 Ciranjang 1998 Jadi Motivasi
Pada kesempatan itu para alumni memberikan 70 buah kursi pada pihak sekolah menyantuni anak yatim dan melakukan bakti sosial lainnya. Ke depannya reuni temu kangen itu akan terus dilakukan karena selain silaturahmi juga gelar bakti sosial akan terus dilakukan lebih besar lagi.
“Kami selaku peserta dan pengurus ikatan alumni merasa bersyukur juga haru, karena Reuni Perak yang digelar sekarang itu memang terasa dapet karena selain kehadirannya kompak juga banyak teman seangkatan yang lupa namanya hingga terasa hari juga gembira,” ucapnya.
Sementara itu salah seorang Guru SMA Negeri 1 Ciranjang Saepul (53) menambahkan, dengan dilaksanakannya Reuni Perak yang dilaksanakan di lingkungan SMA Negeri 1 Ciranjang, pihkanya merasa bersyukur dan berterima kasih pada mereka, karena para alumni cinta terhadap sekolahnya, hingga peduli memberikan donasi 70 buah kursi untuk sekolah.
Dengan itu pihaknya berharap ke depannya reuni seperti ini terus dilakukan karena selain ajang silaturahmi juga peduli melaksankan bakti sosial terhadap anak yatim dan pada pihak sekolah.
“Selain itu pada alumni angkat lainnya pihaknya mengharapkan mampu mengikuti jejak alumni keluaran tahun 1998,” pungaknya.
***