PenaKu.ID – Di akhir masa jabatannya sebagai Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan didesak untuk segera merealisasikan salah satu janji politiknya ke seluruh RW di Kabupaten Bandung Barat.
Mengingat, masa bakti Hengky Kurniawan sebagai Bupati Bandung Barat tinggal menghitung hari lantaran akan berakhir pada 20 September 2023 mendatang.
Salah satu janji politik Hengky tersebut yakni, memberikan bantuan keuangan (bankeu) untuk seluruh RW di Bandung Barat sebesar Rp 100 juta/tahun.
Namun karena keterbatasan anggaran bankeu tersebut mengalami penurunan nominal, yang tadinya sebesar Rp 100 juta/tahun hanya menjadi Rp 15 juta/tahun.
DPK Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Lembang, Agus Karyana menyebut, bantuan untuk RW tersebut baru sekali cair pada tahun 2022 lalu.
“Saya harap di akhir masa jabatannya, Pak Bupati hendaknya bisa mencairkan dan merealisasikan bantuan RW ini. Sehingga apa yang menjadi harapan dan janji politiknya bisa terpenuhi,” kata Agus kepada wartawan, Jum’at (15/9/2023).
Meski nanti kursi bupati diduduki oleh Penjabat (Pj), menurut Agus, Pj. Bupati belum tentu dapat melanjutkan berbagai program dari kepala daerah sebelumnya.
“Janji-janji yang belum terealisasikan belum tentu PJ bisa meneruskan kebijakan pak bupati,” ujarnya.
Agus pun menuturkan, ada 2 RW di KBB yang belum menerima bantuan keuangan pada tahun anggaran 2022 lalu.
“Saya sempat ngobrol dengan para ketua DPK APDESI, ternyata ada 2 RW di salah satu desa di KBB yang belum dapat bankeu tahun 2022 kemarin,” tuturnya.
Bantuan Sudah Diajukan ke Hengky Kurniawan
Kepala Desa Cipatat, Darya Sugangga mengatakan, jika seorang kepala daerah tidak melaksanakan yang telah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) itu akan melanggar administratif.
Ia mengaku, tidak mempersoalkan terkait penurunan nominalnya. Namun yang paling penting, bantuan keuangan untuk RW itu bisa segera terealisasi sebelum masa bakti Hengky Kurniawan berakhir.
“Kepala desa lain juga sama banyak yang nanyain gimana janji bupati. Walaupun sekarang ada Penjabat (Pj) Bupati, tapi Pj kan gak punya janji politik, karena PJ gimana Mentri Dalam Negeri (Mendagri),” ucapnya.
Sementara itu, Fungsional Bidang Kelembagaan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) KBB, Desi Devianti mengatakan, pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan keuangan kepada Hengky Kurniawan pada 26 Juni 2023 lalu.
“Suratnya juga udah turun disposisinya dari pak Sekda ke Keuangan ada disposisinya di perubahan. Masalah cair atau tidaknya bukan ranahnya DPMD, kita sudah mengikuti sesuai administrasi,” pungkasnya.
**
