PenaKu.ID – Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur Jawa Barat pada Rabu (22/10/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Cuaca ekstrem tersebut terjadi di Kecamatan Mande, Karangtengah, dan Sukaluyu, menyebabkan belasan pohon tumbang di sepanjang jalan raya.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, peristiwa itu sempat menimbulkan kemacetan di sejumlah titik. Petugas dari BPBD Cianjur bersama pemerintah kecamatan, aparatur desa, serta warga setempat bergerak cepat mengevakuasi pohon-pohon yang menutup jalan akibat hujan deras dan angin kencang tersebut.
Camat Mande, Epi Rusmana, mengatakan sedikitnya 13 pohon berukuran besar tumbang di sepanjang jalur Jalan Jangari, Desa Bobojong. Batang pohon yang roboh sempat menutup akses utama penghubung antardesa.
“Ada sekitar 13 pohon besar yang tumbang di jalur Jangari, Desa Bobojong. Saat ini sedang kami tangani agar jalan bisa segera dilewati kembali,” ujar Epi.
Ia menjelaskan, petugas gabungan bersama relawan dan masyarakat bahu-membahu membersihkan batang pohon yang melintang di jalan agar arus lalu lintas kembali normal.
Epi juga mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi di wilayah Cianjur.
“Kami minta warga berhati-hati dan tidak berteduh di bawah pohon besar saat cuaca buruk,” tambahnya.
Waspadai Hujan Deras dan Angin Kencang
Sementara itu, Agus Sujana (45), warga Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, membenarkan adanya pohon mahoni besar yang tumbang di pinggir Jalan Raya Cianjur–Bandung, tepatnya di Kampung Samolo lantaran diterjang hujan deras. Pohon tersebut melintang di jalan hingga menyebabkan kemacetan cukup panjang.
“Warga langsung memotong ranting pohon dengan alat seadanya. Sekitar 30 menit kemudian petugas BPBD dan Damkar datang untuk evakuasi. Tak lama, arus lalu lintas kembali lancar,” ujar Agus.
Di lokasi berbeda, Mustofa (46) menuturkan dua pohon besar juga tumbang di jalur Jalan Kuda Kosong, Sukaluyu. Petugas BPBD, Damkar, dan Pemerintah Desa Hegarmanah bersama warga setempat bergerak cepat menyingkirkan batang pohon agar jalan kembali bisa dilalui.
“Pohon langsung dievakuasi, jadi arus lalu lintas tidak sampai lama terhambat,” ungkap Mustofa.
BPBD Cianjur mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi angin kencang dan hujan lebat yang masih berpeluang terjadi dalam beberapa hari ke depan.**
