PenaPeristiwa

2 Kelompok Geng Motor Ditangkap Polisi Saat Akan Berduel di Sukabumi

2 Kelompok Geng Motor Ditangkap Polisi Saat Akan Berduel di Sukabumi
Dua Kelompok Geng Motor Saat Ditangkap Satreskrim Polres Sukabumi, Sabtu (23/08/2024).

PenaKu.ID – Satuan Resort Kriminal (Sat Reskrim) Polres Sukabumi, menangkap sembilan anggota geng motor yang terlibat dalam perencanaan duel di wilayah hukum Polres Sukabumi.

Diketahui, kejadian ini berlangsung pada Minggu dini hari 18 Agustus 2024 lalu. Di mana kedua kelompok geng motor yang terlibat yakni kelompok dari Kampung Misteri yang meminta bantuan kelompok Belgia, berencana untuk berduel dengan kelompok Amerika.

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian, mengatakan bahwa dalam peristiwa tersebut beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun terdapat kerusakan pada salah satu rumah warga akibat aksi geng motor itu.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi sehingga kami bisa bergerak cepat. Kurang dari 24 jam, sembilan pelaku sudah diamankan beserta barang bukti berupa senjata tajam,” kata Samian saat menggelar Konferensi Pers di Mapolres Sukabumi, Jumat (23/08/2024).

Anggota Geng Motor Terancam Kurungan

Dari sembilan pelaku yang ditangkap, lanjut dia, tiga di antaranya merupakan orang dewasa dengan inisial AL, RF, dan PJ. Sedangkan enam terduga pelaku lainnya masih di bawah umur.

“Ya, terduga pelaku yang di bawah umur ini akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku untuk anak-anak yang berkonflik dengan hukum,” cetusnya.

Lebih lanjut, AKBP Samian menegaskan bahwa para pelaku akan dikenakan pasal-pasal yang berat, termasuk UU Darurat dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara karena membawa senjata tajam, serta pasal-pasal lain terkait pengrusakan dan ancaman kekerasan.

“Kami tidak memberikan toleransi terhadap kelompok-kelompok ini untuk eksis di wilayah hukum Polres Sukabumi. Kami berharap masyarakat tidak ragu melaporkan aktivitas mencurigakan yang meresahkan,” bebernya.

Samian juga menyampaikan bahwa penyelidikan lebih lanjut, diketahui bahwa rencana duel ini diatur melalui media sosial Instagram, dengan salah satu kelompok mengirimkan titik pertemuan. Namun, saat mereka tiba di lokasi, terjadi kesalahan titik kumpul yang menyebabkan salah satu rumah warga menjadi sasaran.

“Adapun motif di balik tindakan yang dilakukan oleh terduga pelaku ini bukan karena alasan tertentu, melainkan hanya untuk mencari sensasi dan menunjukkan eksistensi mereka dibandingkan kelompok lain,” ungkapnya.

“Kami tegaskan kembali kepada masyarakat, jangan takut melapor jika ada aktivitas geng motor atau kelompok lain yang meresahkan. Polres Sukabumi akan menindak tegas setiap tindakan yang mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat,” imbuh Saiman.

***

Exit mobile version