Seleksi PPPK Guru di Bandung Barat Diikuti 3.227 Peserta

PenaKu.ID – Ribuan guru di Kabupaten Bandung Barat menjalani tes seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap pertama. Senin, (13/9/2021).

Seleksi PPPK Guru di KBB ini diikuti oleh 3.227 peserta. Pelaksanaan tes eleksi tahap pertama ini dilaksanakan selama 5 hari, mulai dari 13 hingga 17 September 2021.

Pengawas utama Seleksi Kompetensi PPPK dari Kemendikbud, Tatang Sunendar Iskandar mengatakan, pelaksanaan seleksi PPPK tahap pertama ini berlangsung di lima sekolah.

Lima sekolah tersebut yakni, SMA 1 Padalarang, SMA 2 Padalarang, SMA 4 Padalarang, SMA 1 Cisarua, dan SMA 1 Ngamprah, masing-masing sekolah diikuti 200 peserta.

“Seleksi PPPK Guru tahap 1 diikuti 3227, tersebar di 5 sekolah di Kabupaten Bandung Barat,” kata Tatang di SMA Negeri 2 Padalarang.

Ia menerangkan, tidak semua sekolah dapat menjadi Tempat Uji Kompentensi (TUK). Sebab, Kemendikbud melakukan seleksi dan verifikasi secara ketat dalam menunjuk TUK di sekolah.

“Artinya sekolah yang memiliki sarana lengkap khususnys dalam konteks pengadaan komputer dan lainnya. Jadi tidak semua bisa ditunjuk sebagai TUK,” terangnya.

Tes seleksi PPPK guru tersebut meliputi 4 jenis soal yakni, kompetensi teknis, kompetensi, manajerial, kompetensi sosiokultural dan wawancara. Peserta akan diberi waktu untuk mengisi soal selama 3 jam.

“Yang dimaksud tes wawancara itu bukan face to face, tapi bentuk soal ada pertanyaan tapi itemnya berupa wawancara dan peserta menjawab pertanyaan itu. Seperti soal esai,” ujarnya.

Ia menambahkan, pengumuman hasil tes seleksi PPPK guru tahap pertama itu akan diumumkan pada 24 September 2021. Seteleh itu, akan ada masa sanggah pada 24 hingga 27 September 2021. Kemudian, pengumuman hasil sanggah 5 Oktober 2021.

“Nanti akan diumumkan pada 24 September untuk tahap sekarang. Setelah diumumkan ada masa sanggah. Kemudian 5 Oktober itu pengumuman masa sanggah, artinya yang akan diluluskan itu setelah ada proses masa sanggah,” tambahnya.

Sementara itu, Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan menilai pelaksanaan uji kompetensi PPPK Guru telah menerapkan prokes yang sangat ketat.

“Yang penting hari ini prokes bagus sekali dalam satu kelas hanya 20, jaga jaraknya juga bagus, mudah-mudahan lancar,” kata Hengky selepas meninjau tes seleksi di SMA Negeri 2 Padalarang.

Hengky pun berharap, adanya tes seleksi PPPK ini bisa memenuhi kebutuhan guru di Kabupaten Bandung Barat.

“Peserta yang ada 3.200 orang, sedangkan kebutuhan kita 3.560, berarti nanti ada gelombang kedua. Jumlah guru kita memang masih kurang, mudah-mudahan jatah PPPK tahun depan lebih besar,” tandasnya.

***