PenaRagam

Perumda Air Minum Tirta Raharja Dapat Hibah Rp 4 Miliar

Perumda Air Minum Tirta Raharja
Direktur Perumda Air Minum Tirta Raharja, Rudie Kusmayadi (kiri) bersama Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam acara talk show di command center

PenaKu.IDPerumda Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandug Jawa Barat mendapat bantuan dana hibah sebesar 4 miliar rupiah dari Pemerintah Autralia.

Bantuan tersebut merupakan apresiasi atas keikutsertaan Perumda Air Minum Tirta Raharja pada program hibah air minum berbasis kinerja (HAMBK) khusus penanganan COVID-19.

Secara detail, program tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam rangka meningkatkan komunikasi informasi edukasi kepada masyarakat mengenai perilaku hidup bersih dan sehat.

Bupati Bandung Dadang Supriatana mendukung bantuan program hibah air minum berbasis kinerja yang diperoleh Perumda Air Minum Tirta Raharja itu.

Pemerintah Kabupaten Bandung memberikan alokasi dana berupa penyertaan modal tersebut melalui Perda Kabupaten Bandung nomor 8 tahun 2020 tentang perubahan atas peraturan daerah nomor 12 tahun 2019 tentang penyertaan modal daerah kepada Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Raharja.

Selian itu menetapkan pejabat PIU (Project Implementation Unit) Program Hibah Air Minum Berbasis Kinerja melalui keputusan Bupati Bandung Nomor 800/Kep.589-DPUTR/2022 tanggal 23 September 2022.

“Saat ini Kabupaten Bandung melalui PAM Tirta Raharja mendapatkan hibah sebesar Rp 4,7 miliar. Insya Allah tahun depan sebesar Rp 11 miliar,” kata Bupati Bandung usai melaksanakan talkshow PDAM hibah air minum berbasis kinerja di Command Center Setda Kabupaten Bandung di Soreang, Selasa (25/10/22).

Dadang mengatakan bantuan prorgam HAMBK sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Terlebih Kabupaten Bandung sendiri masih membutuhkan sambungan air bersih secara menyeluruh untuk kehidupan warga.

“Kalau kita hitung hampir 1,5 juta  SR (sambungan rumah) yang belum dan harus kita penuhi, dan sekarang baru tercapai sekitar 110.000. Itu pun juga termasuk Bandung Metropolitan, artinya Kabupaten Bandung, Kota Bandung dan Kota Cimahi serta Kabupaten Bandung Barat kita ikut melayani juga,” sambung Dadang.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bandung, Marlan, selaku Pembina BUMD mendukung program peningkatan kinerja BUMD Air Minum melalui program HAMBK.

“Kami senantiasa berkoordinasi mulai dari pengusulan program, pembahasan draft naskah perjanjian penerusan hibah dengan OPD terkait, monitoring laporan progres hibah hingga ke proses pencairan hibah itu sendiri, dan memberikan arahan untuk teknis usulan PMPD dan sinkronisasi dengan program pemerintah daerah,” ujar Marlan.

Pihaknya juga melakukan pemantauan kelembagaan secara periodik melalui laporan evaluasi triwulanan. Terbukti bahwa pada 5 Oktober 2022 Perumda Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung mendapatkan trophy sebagai pemenang Juara 1 PERPAMSI Award kategori Digitalisasi Sarana dan Informasi BUMD Air Minum Besar

“Besar harapan kami agar program Hibah AMBK ini dapat berlanjut dan memberikan nilai manfaat serta terdapat peningkatan kinerja BUMD Air Minum seiring dengan capaian target yang diamanatkan oleh RPJMN 2020-2024 dan SDGs. Selain itu dengan adanya program ini diharapkan akan memberikan sinergitas antara para stakeholders air minum untuk dapat berkolaborasi dan bekerja sama mewujudkan akses aman air minum,” harap Marlan.

Inovasi Perumda Air Minum Tirta Raharja

Direktur Perumda Air Minum Tirta Raharja, Rudie Kusmayadi, menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam program HAMBK (Hibah Air Minum Berbasis Kinerja), pihaknya mendapatkan beberapa manfaat.

1. Perbaikan terhadap Rencana Bisnis Perusahaan yang melengkapi Manajemen Risiko untuk seluruh kegiatan, mendorong terhadap tercapainya 3K (Kualitas, Kuantitas, Kontinuitas)  melalui beberapa indikator yang diikutkan dalam Program HAMBK ialah : Rencana Bisnis, Rasio Operasi, Air Tak Berekening, Kualitas Air (KuA), Kontinuitas Aliran (KA) dan Hibah Khusus penanganan COVID-19;

2. Pengelolaan media social dalam berkomunikasi memberikan Informasi dan edukasi kepada masyarakat pelanggan mengenai prilaku hidup bersih dan sehat;

3. Peningkatan kualitas air hasil produksi yang didistribusikan kepada pelanggan, dalam rangka mendukung Pola Hidup Besih dan Sehat serta menghambat penyebaran virus COVID-19 dengan mengonsumsi air minum dari Perumda Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung yang telah melalui proses klorinasi.

“Sebagai dukungan dan keseriusan Pemda Kabupaten Bandung dan Perumda Air Minum Tirta Raharja untuk program HAMBK dengan KIAT, kami mengintegrasikan Command Centre yang kami miliki,” ujar Rudi.

Rudie meginformasikan beberapa inovasi teknologi yang telah dimilikinya dalam rangka meningkatkan pelayana pelanggan. Di antaranya teknologi digital berupa System Control Data Aquisition atau SCADA yang mengintegrasikan proses produksi, distribusi dan pelayanan yang berfungsi untuk memastikan kualitas, kuantitas dan kontinuitas termonitor secara realtime.

“Perumda Air Minum Tirta Raharja dapat lebih tepat dan responsif dalam memberikan informasi dan pelayanan kepada pelanggan,” terang Rudie.

Selanjutnya yaitu service of excellent, berupa layanan Contact Center 24 jam melalui nomor 0821-36-866866.

“ Ke depannya akan dikembangkan aplikasi pelayanan berupa mobile apps dengan nama  TIRAQU, aplikasi ini memberikan kemudahan dalam pengajuan pemasangan sambungan baru, informasi dan pembayaran rekening air serta keluhan pelanggan,” tandas Rudie.

***

Exit mobile version