PenaKu.ID – Akun media sosial (medsos) Instagram Menteri ESDM Bahlil Lahadalia diserang netizen +62 lantaran kebijakannya atas larangan pengecer menjual LPG subsisi 3 kg atau biasa disebut si melon.
Akibat kebijakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia itu, seluruh masyarakat Indonesia menolak.
Warganet Serang Instagram Bahlil Lahadalia @bahlillahadalia
Akun Instagram Menteri ESDM dengan nama @bahlillahadalia diserang sejumlah warganet dan melontarkan penolakan atas kebijakan yang dibuat oleh Bahlil Lahadalia itu.
Berikut Komentar Para Netizen kepada Bahlil Lahadalia
“Buat kebijakan gak dipikir2 dulu dampaknya dibawahnya kegimana,” tulis akun @ridwan.vr.
“selama ini gas ga ada masalah, soal harga diwarung2 kita gak keberatan masih terjangkau kok, misal dari agen 18 dijual 20 atau 21 itu masih nilai yg wajar, harusnya pak yg sudah berjalan lancar harusnya gak usah di otak atik pak, gas itu termasuk bahan pokok loh pak yg harusnya ada disemua warung2, ya seperti beras lah, justru kalo gas langka itu yg harus di usahakan supaya stok ada terus,” tulis akun @hiday44t.
“Ayolah kembalikan ke yg sebelumnya. Buat pembelian Gas kita ikhlas ngasih lebih dikit buat para pengecer, kena tdk menyita waktu, tenaga, jg bensin klo agennya jauh dri rumah,” tulis akun @aristahekmahcitra.
“Ini nih yg bikin rakyat menjerit gas 3kg jadi langka,” tulis akun @han_juang55.
“dari rumah sya ke tempat agen lpg perjalanan 1 jam pak, coba kira2 itu malah buat saya dan masyarakat sekitar tambah kesusahan… sekiranya gak bisa buat kebijakan yg buat rakyat sejahtera MUNDUR AJA APAK DARI JABATANNYA,” tulis akun @esteh_mania_anget007.
“Bang beli gas dimana bang? Depok langka gas. Besok kita kagak bisa jualan nasi uduk dah.. @prabowo @gerindra @bahlillahadalia @dpr_ri @dprd_depok,” tulis akun @dedesholahuddin79.
“Gas mana gas,” tulis akun @azisyayah.
“Gas langka,” tulis akun @upesaputra.
“Kalo emang mau di naikin harga nya bilang aja pak jgn kaya gini rakyat sudah pada paham nnti ujung” Nya Korupsi & bikin susah rakyaat kasian yg para pedagang,” tulis akun @sahrullramadhan117.
Masih banyak lagi para netizen +62 melontarkan kata-kata penolakannya di kolom komentar akun Bahlil Lahadalia @bahlillahadalia, atas kebijakan yang dibuat Menteri ESDM tersebut.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
**