PenaKu.ID – Pipa saluran air milik Perumda Air Minum Tirtaraharja mengalami kebocoran yang mengakibatkan beberapa rumah warga di Sadu – Soreang, Kabupaten Bandung Jawa Barat tergenang air pada Minggu (02/5/21).
Salah seorang warga Soreang Saripudin menuturkan, pada hari Minggu 2 Mei 2021sekitar pukul 07.30 Pagi pipa tersebut bocor dan merendam rumah warga.
“Rumah warga tergenang air hingga masuk ke dalam rumah warga,” ujar Sarifudin kepada media, Minggu (02/5).
Ia berharap gangguan tersebut bisa diatasi segera, mengingat saat ini tengah puasa dan menghadapi Idulfitri yang tentunya warga memerlukan air bersih.
Terpisah, Direktur Teknik Perumda Tirtaraharja Agus Pudjiarto, S.T., M.T mengatakan agar warga untuk saat ini melakukan penampungan air bersih di informasi gangguan pelayanan air minum wilayah pelanggan Perumda Air Minum Tirtaraharja khusus Pelanggan Wilayah 1 Soreang.
“Untuk kebocoran pipa transmisi air baku SPAM Gambung tersebut dimohon kepada pelanggan kiranya dapat melakukan upaya antisipasi dengan menyediakan tempat penampungan air, serta menampung air secukupnya,” kata Agus.
khususnya untuk Wilayah I meliputi: Kota Pelayanan Soreang; (Soreang Kota, Soreang Indah, Gading Tutuka I, Halimun, Topindo, Bumi Sukagalih Permai, The Sangkan Hurip, Katapang Indah Residence, Pangauban, Bojong Koneng, Nuansa Junti Asri, Junti Hilir, Bojong Buah dan Lebak Wangi).
Baca Juga:
Pengaduan Layanan Perumda Tirtaraharja
Selanjutnya kepada pelanggan yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai aktivitas perawatan unit produksi dan pelayanan air minum PERUMDA Air Minum Tirta Raharja, kata Agus, dapat menghubungi atau mengirim pesan, ke petugas pelayanan langganan, dengan format : Nama_No Pelanggan_Uraian Pengaduan. Selanjutnya, kirimkan pesan dimaksud ke nomor Pengaduan Pelanggan PERUMDA Air Minum Tirta Raharja via WhatsApp ke :
● Wilayah 1 Kota Pelayanan Soreang: 08112228563
“Mudah-mudahan perbaikan pekerjaan ini dapat diselesaikan secepatnya, sehingga pengaliran kepada masyarakat pelanggan dapat kembali normal,” pinta Agus.
Sementara, Koordinator Pengawas Perumda Tirta Raharja Hari Sundana mengungkapkan kebocoran diakibatkankan dari sambungan pipa HDPE yang kurang kuat, karena cara penyambunganya yang meggunakan metode las.
Namun, lanjut Agus, perbaikan yang akan dilakukannya sekarang dilakukan dengan cara yang lebih efektif dengan cara lain.
“Menggunakan metode logi maknikel zoin. Karena kalo di las harus benar benar kering pipanya,” terang Agus.
“Perumda Air Minum Tirta Raharja tetap memberikan pelayanan terbaik bagi semua pelanggan, diharapkan perbaikan kebocoran pipa tersebut bisa diselesaikan hari ini,” tandasnya.
*Reporter: Muslim
*Redaktur: Dewi Apriatin
