PenaPeristiwa

Bocah Tenggelam di Danau Buatan Soul City Serang

Bocah Tenggelam di Danau Buatan Soul City Serang
Ilustrasi (pexels)

PenaKu.ID – Nasib tragis menimpa seorang bocah berusia 9 tahun yang harus meregang nyawa di dalam danau buatan Soul City, Serang, Banten, Jum’at (11/10/24).

Bocah tenggelam berinisial RA penduduk Perumahan Banten Permai, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten ini awalnya bermain bersama tiga rekannya di Danau Soul City. Mereka datang dengan berjalan kaki pada sore hari untuk bermain di pinggir danau buatan tersebut.

Seorang saksi di lokasi menyatakan bahwa dirinya mendapat laporan dari tiga orang bocah yang mengatakan bahwa rekan mereka, RA tenggelam di danau buatan. Bocah tenggelam itu awalnya terpeleset saat main di pinggir danau dan tenggelam. Ketiga rekannya yang tidak bisa berenang masih sempat melihat tangan RA yang menggapai meminta pertolongan. Melihat temannya masuk ke dalam air, mereka berlari mencari bantuan warga.

Masyarakat segera turun bersama aparat kepolisian setempat untuk menolong bocah tenggelam tersebut. Namun, korban RA ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tak jauh dari lokasi dirinya tenggelam.

Bocah Tenggelam Dikebumikan Sabtu Pagi

Seorang petugas dari Polres Serang menerangkan bahwa kronologi kejadian berawal saat ketiganya main di pinggir kolam pada sore hari.

“Tapi korban RA kemudian entah kenapa bisa terpeleset ke dalam air. Ketiga rekannya bermaksud akan menolong namun mereka juga tidak bisa berenang. Akhirnya RA ditemukan meninggal oleh tim penolong dan masyarakat,” ujar petugas yang membantu mengevakuasi RA, Sabtu (12/10/24).

Rekan-rekan bocah naas yang datang untuk bermain, dimintai keterangan oleh polisi seputar kejadian tenggelamnya bocah tersebut.

Ketiga rekan korban yang tidak bisa berenang tidak bisa melakukan pertolongan terhadap korban ketika jatuh ke air yang dalam. Kejadian tersebut berlangsung pada pukul 17.00 WIB. Polisi memeriksa sejumlah saksi yang berada di sekitar lokasi.

Adapun korban RA setelah dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa kemudian dimakamkan oleh pihak keluarga pada Sabtu pagi (12/10/24).

***

Exit mobile version