Ekonomi

Bitcoin Tembus USD 125.000! Reli Spektakuler Ini Guncang Dunia Kripto

Bitcoin Tembus USD 125.000! Reli Spektakuler Ini Guncang Dunia Kripto
Ilustrasi (pexels)

PenaKu.ID – Pasar kripto kembali mencetak sejarah. Bitcoin atau uang virtual berhasil menembus rekor tertingginya, melewati level USD 125.000 sebelum akhirnya mengalami koreksi tajam dan volatilitas pada sesi perdagangan berikutnya.

Mengutip laporan Reuters, pada 5 Oktober 2025, harga uang virtual ini sempat menyentuh sekitar USD 125.245, menyalip rekor sebelumnya dan memicu euforia di kalangan investor institusional maupun ritel. Lonjakan ini tak lepas dari aliran dana masif ke produk spot ETF Bitcoin serta aktivitas akumulasi dari pemegang menengah.

Apa yang Menyulut Reli Besar Bitcoin Ini?

Beberapa faktor kunci diyakini menjadi pendorong utama reli terbaru:

  1. Arus Dana ke ETF Bitcoin
    Data dari Glassnode mencatat lebih dari USD 2,2 miliar dana baru mengalir ke ETF spot Bitcoin hanya dalam sepekan. Lonjakan ini kembali menyalakan minat institusional yang sempat meredup.
  2. Akumulasi oleh Pemegang Menengah
    Pemilik dompet dengan saldo antara 10 hingga 1.000 BTC menunjukkan pola pembelian konsisten dalam beberapa minggu terakhir. Aktivitas ini memperkuat fondasi permintaan dan menambah stabilitas harga.
  3. Sebagian Besar Supply Kini Berada di Zona Untung
    Analisis on-chain mengungkap sekitar 97% dari total pasokan Bitcoin saat ini berada dalam posisi profit, menandakan bahwa sebagian besar investor menikmati keuntungan di atas harga impas. Hal ini memperkuat sentimen positif pasar.
  4. Pergeseran Zona Supply Jadi Support Baru
    Area pasokan sebelumnya di kisaran USD 114.000–117.000 kini berfungsi sebagai support struktural. Jika terjadi penurunan, zona ini dipandang sebagai titik pertahanan kuat bagi para pembeli.

Koreksi Tajam dan Risiko Mengintai

Meski reli Bitcoin terlihat solid, volatilitas tinggi masih membayangi. Pada 10 Oktober 2025, harga Bitcoin anjlok sekitar 8,4% ke level USD 104.782, dipicu oleh meningkatnya ketegangan dalam perang dagang AS–China yang mengguncang pasar global.

Menurut Glassnode, lonjakan leverage dan penumpukan posisi call di pasar derivatif berpotensi menimbulkan unwinding cepat ketika momentum melemah. Sementara itu, aksi ambil untung (profit-taking) mulai tampak, menandakan sebagian investor memilih mengamankan keuntungan di level harga tinggi.

Titik Pantau dan Skenario Pasar

SkenarioLevel KunciCatatan
Bullish berlanjut> USD 125.000Jika aliran dana ETF dan sentimen makro tetap positif
Konsolidasi/KoreksiUSD 117.000–122.000Zona support utama dan area akumulasi potensial
Tekanan kuat< USD 114.000Risiko likuidasi meningkat akibat tekanan eksternal

Para analis menilai, meskipun tren jangka menengah masih positif, fase konsolidasi sehat sangat mungkin terjadi sebelum Bitcoin mencoba menembus rekor baru lagi.

Kesimpulan: Antara Euforia dan Waspada

Bitcoin kini memasuki fase “price discovery” yang menarik. Lonjakan harga ini menandakan dorongan nyata dari investor institusional dan akumulasi kuat di level on-chain. Namun, di balik momentum tersebut, pasar tetap rawan terhadap tekanan leverage dan faktor makroekonomi global.

Para pelaku pasar disarankan terus memantau data real-time dan indikator on-chain untuk mengantisipasi perubahan tren. Satu hal yang jelas: reli Bitcoin kali ini bukan sekadar spekulasi sesaat — melainkan babak baru dalam evolusi adopsi kripto secara global.***

Exit mobile version