Seleb

Terungkap! Perjalanan Batin Celine Evangelista Hingga Mantap Memeluk Islam

Terungkap! Perjalanan Batin Celine Evangelista Hingga Mantap Memeluk Islam
Terungkap! Perjalanan Batin Celine Evangelista Hingga Mantap Memeluk Islam/(instagram)

PenaKu.ID – Kabar mengenai keputusan selebritas Celine Evangelista untuk menjadi seorang mualaf akhirnya terjawab sudah. Dalam sebuah perbincangan mendalam di podcast “Just Ruben” bersama Ruben Onsu, Celine secara terbuka membagikan alasan di balik pilihan besar dalam hidupnya.

Keputusannya ini bukan diambil secara tiba-tiba, melainkan melalui proses pencarian spiritual yang panjang dan matang untuk menemukan kedamaian hati.

Celine menegaskan bahwa keputusannya berawal dari panggilan hati. Baginya, hidayah adalah sebuah anugerah yang menggerakkan jiwa untuk mencari kebenaran dan ketenangan sejati.

Ia menghormati semua agama, namun merasa menemukan jalan kebenaran yang paling sesuai untuk dirinya dalam ajaran Islam.

Celine Evangelista Mencari Jawaban Lewat Perbandingan

Perjalanan spiritual Celine tidaklah singkat. Ia mengaku sempat mempelajari beberapa ajaran agama yang ada di Indonesia.

Rasa ingin tahunya yang besar mendorongnya untuk berdiskusi dengan berbagai pemuka agama demi menemukan jawaban atas kegelisahan hatinya.

Menurutnya, meskipun sebelumnya ia merasa damai, ada bagian dari hatinya yang terasa berat dan belum terisi.

Ia juga membandingkan ajaran yang ia pelajari sebelumnya dengan Al-Qur’an. Celine menemukan bahwa banyak ayat memiliki kesamaan, tetapi ia merasa Al-Qur’an menyajikannya dengan lebih sempurna. Proses inilah yang semakin menguatkan keyakinannya bahwa Islam adalah jalan yang selama ini ia cari.

Keyakinan Tunggal Celine Evangelista pada Allah dan Rasul-Nya

Di puncak pencariannya, Celine Evangelista memantapkan hati untuk menjadi seorang Muslimah. Ia meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah adalah Tuhan Yang Maha Esa, pencipta langit dan bumi yang tiada serupa dengan apapun.

Selain itu, ia juga bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah yang terakhir, sebuah keyakinan yang menjadi fondasi imannya.

Celine menyadari bahwa perjalanannya untuk mendalami Islam masih panjang, mengibaratkan dirinya seperti kapal kertas yang butuh arahan. Namun, dengan ikhtiar dan niat yang tulus, ia berharap perjalanan hijrahnya ini dapat membawa kedamaian abadi dan menyebarkan energi positif bagi orang-orang di sekitarnya.**

Exit mobile version