PenaKu.ID – Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur Jawa Barat, telah melaksanakan giat kemanusiaan pascagempa bumi Cianjur selama 1 bulan terakhir.
Ketua Palang Merah Indonesia Kabupaten Cianjur Ahmad Fikri yang akrab disapa kang Orik menerangkan usai terjadinya gempa bumi Cianjur, tepatnya pada sore hari setalah terjadinya gempa, para relawan kemanusian dari Palang Merah Indonesia langsung turun ke beberapa lokasi yang terkena dampak di antaranya di Kecamatan Cugenang, Cianjur, Cilaku dan Kecamatan Warungkondang.
Ia menerangkan para petugas memberikan pertolongan pertama dan evakuasi kepada 928 penerima manfaat, menurunkan ambulans 80 penerima manfaat, memberikan kesehatan kepada 3.993 penerima manfaat, pemulihan hubungan keluarga (RFL) kepada 125 penerima manfaat, dukungan psikososial (PSP) kepada 3.035 penerima manfaat, hunian darurat pada 741 kepala keluarga (KK), distribusi barang bantuan kepada 20.221 penerima manfaat, distribusi air bersih 2.706.106 liter, layanan air sanitasi dan kebersihan kepada 20.736 penerima manfaat.
“Pasca terjadinya gempa tepatnya sore hari pada hari H terjadinya gempa seluruh petugas dan Relawan PMI Cianjur langsung turun ke lokasi untuk melaksankan bantuan kemanusian hingga sekarang belum berhenti,” kata Ahmad.
Lanjut dia, seluruh data itu berdasarkan laporan dari setiap pelayanan yang dikumpulkan oleh Pusdatin Palang Merah Indonesia Kabupaten Cianjur. Selain itu, seluruh relawan PMI Cianjur hingga kini masih tetap aktif melaksanakan pelayan kepada warga yang terkena dampak.
“Kami hingga sekarang masih menugaskan seluruh Relawan PMI Cianjur untuk melaksankan tugas kemanusian dan masih tetap siaga,” pungkasnya.
**