PenaPeristiwa

Prosesi Evakuasi Tanah Longsor Di Cigudeg Masih Berlanjut, Aparat Keluhkan Minimnya Peralatan

IMG 20200103 WA0062

Kab. Bogor, LabakiNews.id –

Proses evakuasi bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Bogor masih dilakukan oleh jajaran personil gabungan Polres Bogor, Brimob dan TNI, BPBD, TIM SAR, dan Desa Sukajaya Kabupaten Bogor terkena dampak bencana tanah longsor. Sebanyak 19 rumah terbawa hanyut dan luluh lantah oleh terjangan air dan lumpur dari Gn. Tajur Kp. Sinarharapan Ds. Harakat Jaya, Jum’at (03/01/2020).

Diinformasikan oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Drs. S. Erlangga bahwa ada 3 orang warga masyarakat atas nama Amri (65), Maesaroh (25), Cici (10), belum diketahui keberadaannya. “Teu aya ngaduga pak aya kajadian kieu…” ujar Bpk. Otong ketua RT 03 RW 07 Kp. Sinarharapan Ds. Harakat Jaya Kec. Cigudeg.

“Kami menurunkan 1 SST Sabhara Polres Bogor, 2 Regu tim Sar Brimob Polda Jabar dari Batalyon B Cipanas dan 1 SST Brimob Batalyon D Sat 2 Polopor Kedunghalang, serta 1 regu K9 Polda Jabar dengan membawa 3 anjing pelacak jenis Herder, Labrador dan Milinois, untuk membantu proses pencarian korban yang diduga masih tertimbun longsor”, ujar Kabag Ops Polres Bogor Polda Jabar Kompol Agoeng Ramadhani, S.H, S.I.K saat ditemui sedang melaksanakan proses evakuasi di titik longsor Kp. Sinarharapan Ds. Harakat Jaya Kec. Sukajaya Kab. Bogor.

Di titik ini juga personil gabungan Polres Bogor Polda Jabar Brimob bekerja bersama membentuk tim terpadu dengan unsur TNI dari Koramil Cigudeg dan tim SAR Khatuliswa Bogor sebanyak 15 personil.

Kasat Brimobda Jabar Kombes Pol A Asep Saepudin, S.I.K turut hadir memimpin proses evakuasi gabungan yang secara terpadu ini.

Berdasarkan pantauan tim liputan yang turun langsung ke lapangan Brigadir Buana dan Bripda Sutan, proses evakuasi terhambat karena faktor cuaca, akses ke lokasi yang tidak tembus dengan kendaraan bermotor serta minimya peralatan untuk proses evakuasi.

( tds/hms )

Exit mobile version