PenaKu.ID – Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat menegaskan komitmennya memperkuat gerakan literasi melalui keterlibatan aktif generasi muda. Kehadiran Duta Baca Jawa Barat 2025 diharapkan menjadi ikon sekaligus motor penggerak dalam membangun budaya membaca dan literasi digital di seluruh lapisan masyarakat.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Jawa Barat, Kusmana Hartadji, menilai anak muda memiliki posisi strategis dalam mendorong masyarakat agar semakin dekat dengan dunia literasi.
“Kami mendorong generasi muda menjadi figur inspiratif yang mampu menggerakkan masyarakat agar lebih dekat dengan budaya membaca dan literasi digital,” ujar Kusmana saat memberikan sambutan pada Final Raya Pemilihan Duta Baca Jawa Barat 2025, Kamis (27/11/2025).
Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang dianggap menunjukkan pemikiran segar dan komitmen kuat dalam memajukan literasi di daerah masing-masing.
“Kalian adalah putra-putri terbaik Jawa Barat yang telah menunjukkan wawasan, kreativitas, serta komitmen kuat terhadap literasi,” lanjutnya.
Kusmana menegaskan bahwa upaya penguatan literasi membutuhkan kolaborasi luas, bukan hanya kerja pemerintah saja. “Gerakan literasi hanya dapat tumbuh melalui kolaborasi semua pihak, dari pemerintah hingga masyarakat,” katanya.
Duta Baca Jawa Barat 2025 Diikuti 53 Peseerta
Final Raya Pemilihan Duta Baca Jawa Barat 2025 yang digelar di Aula Graha Pustaloka Dispusipda Jabar diikuti 53 peserta dari 27 kabupaten/kota. Para finalis merupakan perwakilan terbaik setelah melalui seleksi administrasi, rekam jejak prestasi, dan inovasi program literasi di daerahnya.
Sebelum memasuki malam final, seluruh peserta mengikuti masa inkubasi sebagai bentuk implementasi program literasi yang mereka rancang. Dua hari menjelang final, mereka juga menjalani karantina di Balatkop, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat. Karantina tersebut meliputi pembekalan, pelatihan soft skills, diskusi tematik, simulasi kampanye literasi, hingga wawancara mendalam untuk menilai kapasitas peserta sebagai calon Duta Baca.
Dari serangkaian penilaian, Dewan Juri menetapkan Mochamad Yayang Ikhsan Ripandi dan Endah Parawangsa dari Kabupaten Bandung sebagai Juara Satu Duta Baca Jawa Barat 2025.
Juara Dua diraih oleh Rohmat Hidayat dari Kabupaten Bandung Barat dan Rima Halimatun Syadiah dari Kabupaten Garut. Sementara itu, Juara Tiga diberikan kepada Muhammad Fayyadh Ghaisan Al-Anshori dari Kabupaten Garut dan Aida Laila dari Kabupaten Subang.
Penilaian dilakukan oleh Pegiat Literasi dan Akademisi Oom Nurrohmah, Perwakilan Balai Bahasa Jawa Barat Nandang Rudi Pamungkas, serta Duta Baca Jawa Barat 2018, Inggri Dwi Rahesi.
Gelaran Final Raya juga dirangkai dengan penyerahan hadiah untuk Lomba Bertutur Pelajar Jawa Barat Istimewa 2025 dan penghargaan Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Barat 2025.
Dengan terpilihnya Duta Baca Jawa Barat 2025, Pemda Provinsi Jawa Barat berharap lahirnya generasi muda yang mampu memperluas jangkauan gerakan literasi dan menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat di berbagai wilayah.**
