PenaKu.ID – Kabid Kedaruratan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Indramayu Eno Sudjana menjelaskan kronologi kebakaran PT. Indigo Mandiri Sejahtera pabrik pengolahan rotan di Desa Karangasem, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat yang terjadi pada Senin (22/4/24).
Sebanyak 11 unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang menyala menghanguskan seisi PT. Indigo Mandiri Sejahtera. Area PT. Indigo Mandiri Sejahtera seluas 14.000 m2 dengan bahan-bahan yang mudah terbakar itu menyulitkan proses pemadaman.
Selain menghanguskan bahan baku rotan untuk bahan meubelair, api juga menghanguskan lima unit mobil pick up dan kendaraan roda dua sebanyak dua unit. Kerugian ditaksir hingga mencapai total 10 miliar rupiah.
“Proses pemadaman memakan waktu hingga tujuh jam. Tiga jam pemadaman dan empat jam pendinginan lokasi,” lanjut Eno Sudjana.
Estimasi Kerugian PT. Indigo Mandiri Sejahtera
Mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan sebanyak 11 unit, terdiri dari 9 unit dari Kabupaten Cirebon dan 2 unit dari Kota Cirebon.
Pemilik PT. Indigo Mandiri menyatakan, kerugian perusahaan ditaksir sebanyak Rp 2,7 miliar dari bahan baku yang hangus terbakar dan sisanya dari bahan lain termasuk bangunan gudang packing dan beberapa bangunan di dalam gudang tersebut.
Sementara di dalam gudang sendiri berisi barang yang akan dikirimkan ke Eropa dan Amerika, barang barang tersebut berupa furniture siap kirim.
“Semuanya hangus jadi abu. Namun, insiden kebakaran besar ini tidak menimbulkan korban jiwa,” pungkas Eno Sudjana.
***
