PenaKu.ID – Jeritan dan tawa riang langsung memecah kesunyian dilingkungan SMPN 1 Kota Sukabumi, pagi itu dua sosok tokoh kartun Power Rangger biru yang selama ini hanya bisa mereka saksikan di layar televisi, tiba-tiba muncul dihadapan mereka.
Sontak ratusan siswa itu pun sumringah meninggalkan bangku dan mengerubungi dua power rangger biru itu yang datang dengan membawa kotak-kotak makanan bergizi gratis (MBG) tiba dari Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Cisarua Cikoke 02, hal ini menjadi kejutan dan menjadikan hari biasa di sekolah menjadi momen yang tak akan terlupakan.
Senyum merekah dan sorakan kecil tak terhindarkan dari ratusan siswa saat power ranger biru membagikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinanti hangat oleh mereka setiap harinya.
Owner SPPG Cisarua Cikoke 2 Kota Sukabumi, Tia Yuanita mengatakan bahwa ide menghadirkan Power Rangers sebagai kurir makanan muncul dari niat sederhana untuk menciptakan suasana baru.
“Kami ingin pengantaran ompreng (wadah makanan red*) ini tidak terasa seperti rutinitas. Harapannya, anak-anak senang, semangat, dan ada rasa ditunggu setiap kali makanan datang,” cetus Tia saat di konfirmasi awak media melalui perpesanan WhatsApp, Selasa (11/10/2025).
Lebih lanjut Tia menjelaskan, ide tersebut muncul secara spontan saat berdiskusi dengan tim. Ia melihat bahwa semangat positif perlu disebarkan tidak hanya lewat makanan bergizi, tapi juga lewat cara penyampaian yang menghibur.
“Inovasi ini datang dari hati. Kami ingin menunjukkan bahwa pelayanan publik juga bisa kreatif dan menyenangkan. Tidak harus mahal, yang penting berdampak,”bebernya.
Dalam foto yang beredar di media sosial, terlihat dua kurir Power Rangers Biru dengan senyum lebar. Di belakang mereka, sebuah mobil van berisi tumpukan wadah makanan siap antar. Pemandangan itu menjadi simbol nyata bahwa pelayanan sosial pun bisa dikemas dengan penuh semangat dan keceriaan.
Respons masyarakat dan para penerima manfaat pun sangat positif. Anak-anak yang biasanya menerima makanan dengan tenang kini menunggu dengan rasa antusias. Mereka menyalami, bersorak, bahkan berpose gembira ketika wadah makanan dibagikan.
“Antusias banget, anak-anak tepuk tangan dari sebelum kami masuk ke halaman sekolah. Itu menjadi umpan balik paling berharga bagi kami,” ungkapnya.
Selain menjadi hiburan, aksi unik ini juga memperkuat pesan penting di balik program MBG: pemenuhan gizi anak adalah tanggung jawab bersama yang bisa dilakukan dengan cara menyenangkan.
“Kehadiran Power Rangers Biru menjadi simbol energi positif yang menular, mengubah rutinitas pengantaran menjadi momen yang dinanti setiap hari,” paparnya.
Melalui langkah kecil namun kreatif ini, SPPG Cikole 2 menunjukkan kepedulian sosial dapat berjalan seiring dengan inovasi. Mereka bukan hanya memastikan anak-anak mendapat makanan bergizi, tetapi juga menghadirkan tawa, semangat, dan rasa bahagia yang akan terus mereka kenang. Tia berharap langkah kecil ini bisa menginspirasi pihak lain untuk berbuat hal serupa.
“Kalau setiap pelayanan publik bisa menyisipkan sedikit keceriaan, dampaknya pasti luar biasa. Karena anak-anak bukan hanya butuh nutrisi dan asupan gizi tapi juga butuh semangat,” paparnya.
Aksi Power Rangers Biru di Kota Sukabumi ini pun menjadi bukti bahwa menjadi pahlawan tidak selalu harus mengangkat senjata untuk berperang dan mengenakan jubah atau bertarung melawan kejahatan.
“Kadang, cukup dengan membawa wadah makanan dan senyum tulus, seseorang sudah bisa menjadi pahlawan sejati bagi banyak hati kecil yang menunggu dengan penuh harapan,” pungkasnya.
***
