PenaRagam

Jalan Cipanas – Cianjur Mulai Diberlakukan Tutup Buka

Jalan Cipanas – Cianjur Mulai Diberlakukan Tutup Buka
Proses pengerukan tanah di badan jalan

PenaKu.IDJalan CipanasCianjur menuju Puncak Bogor kini sudah dibuka secara darurat dengan sistem tutup buka usai dilakukan penutupan secara total sejak Senin (21/11/22) pascagempa yang mengguncang wilayah Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Senin siang.

Mengingat masih dilakukakannya evakuasi dan pengerukan tanah longsor, untuk alternatif dari Jakarta menuju Cianjur disarankan untuk melewati jalan via Jonggol atau Sukabumi.

Dari keterangan resmi Dinas Perhubungan Jawa Barat, Petugas Dishub Jabar yang tergabung dalam Tim URC Dishub Jabar mulai sigap bertugas merespons kejadian dari hari kemarin setelah peristiwa gempa.

“Tugas Utana TIM URC adalah membantu kelancaran lalu lintas untuk mempercepat proses evakuasi dan distribusi bantuan kepada korban,” tulis keterangan Humas Dishub Jabar, Selasa (22/11/22).

Tak hanya itu, tim juga melakukan kegiatan bantuan seperti membantu pengawalan ambulans yang terhambat saat mengantar korban, mengevakuasi korban yang terdampak dan mengatur lalu-lintas di sekitaran lokasi longsor di ruas jalan Cugenang.

Sementara, berdasarkan catatan BNPB, hingga saat ini korban bencana gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur tercatat mencapai 268 orang meninggal dunia, ratusan lainnya mengalami luka-luka dan ribuan mengungsi.

Adapun kerusakan rumah dan bangunan dari bencana tersebut mencapai 2.345 unit.

Selain itu, tercatat pula kerusakan fasilitas umum seperti Infrastruktur, di antaranya dua jembatan dan jalan rusak.

Sejumlah bangunan sekolah pun ikut terdampak di antaranya UNSUR, SMANDA, SDN Ibu Dewi, SMK MEDIKA, Ponpes Al-Muhammadiyah, Ponpes Al-Ujlah, MAN 2 Cianjur, STAI Al-Azhari, SMPN 1 Cianjur, Lembaga Pendidikan Desa Benjo.

Di sisi kesehatan, setidaknya empat fasilitas pun mengalami kerusakan seperti RSUD Cianjur, RS Dr. Hafidz, Puskesmas Cugenang, dan BKPM.

Tak hanya itu, gedung perkantoran BPBD, PUTR, Lapas Cianjur, Kejaksaan, Polres Cianjur, KONI, Dinsos, dan Kantor PCNU serta tempat Ibadah  Masjid Dekranasda, Masjid Desa Benjot, Mesjid Desa Cikancana pun mengalami kerusakan.

Gempa berkekuatan 5,6 magnitudo yang menggemparkan Kabupaten Cianjur itu terdapat di 94 lokasi bencana, dengan tujuh di antaranya merupakan daerah yang mengalami kerusakan terparah seperti kecamatan Cugenang, Cianjur Kota, Warungkondang, Cilaku, Sukaresmi, Cipanas dan Pacet.

***

Exit mobile version