PenaKu.ID – Pengawas keuangan Inggris, Financial Conduct Authority (FCA), mengumumkan rencana untuk menerapkan regulasi penuh terhadap mata uang vitual atau kripto mulai tahun 2026.
Sebagai respons terhadap lonjakan permintaan dan fluktuasi harga Bitcoin, terutama setelah kemenangan Donald Trump di AS yang mendorong nilai Bitcoin menuju rekor simbolis US$100.000.
Aturan ini akan menciptakan sektor mata uang vitual yang aman dan berkelanjutan di Inggris, di mana saat ini mata uang vitual masih dianggap berisiko tinggi dan sebagian besar tidak diatur.
Jadwal dan Fokus Regulasi Kripto
FCA telah merilis peta jalan yang mencakup konsultasi dan “aturan akhir” pada 2026. Apa yang menjadi fokus awal? Regulator juga berencana menetapkan aturan khusus tentang “stablecoin” yang didukung mata uang tradisional, pada awal tahun depan.
Saat ini, kepemilikan mata uang vitual telah mencapai 12% dari orang dewasa di Inggris, aturan baru ini bertujuan melindungi investor dari kerugian investasi berisiko tinggi.
Kebutuhan Regulasi Kripto Aman
Matthew Long, Direktur Pembayaran dan Aset Digital FCA, menekankan bahwa hasil riset menunjukkan perlunya regulasi yang jelas untuk mendukung sektor mata uang vitual yang aman dan kompetitif.
Di Inggris. Tahun lalu, FCA telah memperketat aturan promosi kripto, mewajibkan perusahaan memberikan peringatan yang jelas tentang potensi kerugian.**
