PenaKu.ID – Sepasang suami istri, Ustadi (65th) dan Nino (60 th) mengeluh atas situasi dan kondisi jualannya saat ini. Pasalnya, pasca merebaknya kabar Corona yang santer akhir-akhir ini terdengar di masyarakat, terlebih ketika pemerintah menganjurkan ‘Dirumah Aja’, omset jualan Lotek dan karedoknya sepi dan anjlok.
“Duh jauh pisan, tebih, omset saya hilang 80% an, itu juga tukang baso yang jualan disamping saya jadi tutup, karena sehari hanya bisa jual 2 sampai 3 mangkok,” keluh Nino kepada awak media, Rabu 01/04/20
Ia lanjut bercerita, “sekarang mah saya juga jual lotek dan karedok paling laku 3 bungkus, di sini biasanya pelanggan saya banyakan mahasiswa, pelajar dan karyawan kantor,” tambahnya
Ustadi dan Neno berjualan Lotek dan Karedok di jalan H. Hasan, kelurahan Lebakgede, Kecamatan Coblong, Kota Bandung sudah hampir 10 tahun.
“Udah lama sih, sekitar lebih lah 10 tahun mah,” jelas Nino
Perihal bantuan dari pemerintah yang memberikan kompensasi atau bantuan bagi masyarakat yang terdampak Corona atas mata pencaharian warga masyarakat, mereka mengaku belum menerima.
“Belum terima, dari Rt, Rw dan Kelurahan juga belum ada yang data,” ungkapnya
Mereka berdua berharap sekali agar situasi dan kondisi yang dialami saat ini segera berakhir.
“Udah cape, ini hubungannya dengan isi perut kami, saya berharap banget semua kembali seperti biasa,” tukasnya
( js )
