PenaKu.ID – Pertandingan semifinal Liga Champions musim 2024/2025 antara Inter vs Barcelona akan dikenang sebagai salah satu duel paling spektakuler dalam sejarah kompetisi ini.

Dua leg Inter vs Barcelona tersebut menghasilkan total 13 gol, menunjukkan betapa kedua tim tampil tanpa kompromi demi satu tiket ke partai puncak.

Promo

Berikut ulasan lengkap mengenai rangkaian gol Inter vs Barcelona, momen krusial, dan faktor penentu yang membawa Inter Milan melangkah ke final untuk kedua kalinya dalam tiga musim terakhir.

Inter Milan melangkah ke Giuseppe Meazza pada leg kedua dengan bekal agregat imbang 3-3 usai leg pertama di Camp Nou.

Suporter tuan rumah berharap La Beneamata bisa memanfaatkan atmosfer panas di kandang untuk menyingkirkan perlawanan sengit Blaugrana.

Performa Spektakuler Lag Inter vs Barcelona

Sejak peluit kick-off, Inter langsung menekan. Di babak pertama, Lautaro Martinez membuka keunggulan dengan tembakan klinis yang mengecoh Marc-André ter Stegen pada menit 15.

Kepercayaan diri semakin tinggi ketika Hakan Calhanoglu sukses mengeksekusi penalti di menit 38, memanfaatkan pelanggaran di kotak terlarang.

Gol penalti ini memecah kebuntuan dan membuat publik San Siro bergemuruh.

Namun, Barcelona menunjukkan kualitasnya di paruh kedua. Eric Garcia mencetak gol balasan pada menit 52, diikuti oleh gol cantik Dani Olmo (menit 67) dan Raphinha (menit 75) yang membalikkan keadaan menjadi 3-2 (agregat 6-5 untuk Barcelona).

Upaya Heroik di Pertandingan Inter vs Barcelona

Saat kemenangan tampak di depan mata Barcelona, drama tak terduga terjadi di injury time babak kedua.

Francesco Acerbi, bek veteran Inter, memanfaatkan kemelut di kotak penalti untuk menyamakan skor menjadi 3-3.

Gol ini membuat agregat kembali imbang 6-6 dan memaksa laga dilanjutkan ke perpanjangan waktu.

Keberuntungan kini berpihak pada Inter. Pada babak tambahan, Davide Frattesi mencetak gol kemenangan lewat sontekan mematikan hasil umpan silang.

Barcelona berupaya keras mengejar ketertinggalan, namun ketangguhan kiper Yann Sommer di bawah mistar gawang membuat usaha Lamine Yamal cs. kandas. Skor akhir 4-3 di leg kedua (agregat 7-6) memastikan Inter melaju ke final.

Kemenangan ini sekaligus memupus ambisi Barcelona meraih treble winners serta membuktikan Nerazzurri pantas bersaing di puncak Eropa. Denzel Dumfries pun mengungkapkan kebanggaannya atas performa tim:

“Pertandingan yang gila lagi! Tujuh gol hari ini. Luar biasa. Kami berjuang sampai akhir; sangat bangga dengan cara kami berusaha hari ini,” ujar Dumfries di laman resmi Liga Champions.

Inter kini menanti pemenang antara Paris Saint-Germain atau Arsenal yang akan menjadi lawan di final 1 Juni 2025 di Allianz Arena, Munich.**