PenaKu.ID – Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar) menggelar Rapat Koordinasi dan Simulasi Penggunaan Aplikasi Pemetaan Minat Murid pada satuan pendidikan jenjang SMP/MTs kelas XI.
Kegiatan simulasi Aplikasi Pemetaan Minat Siswa ini berlangsung di Aula Dewi Sartika, Kantor Disdik Jabar, pada Kamis (13/3/2025).
Rapat simulasi Aplikasi Pemetaan Minat Siswa tersebut dihadiri oleh perwakilan Disdik dan Kantor Wilayah Kementerian Agama dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Kepala Disdik Jabar, Wahyu Mijaya, menjelaskan bahwa sosialisasi Aplikasi Pemetaan Minat Siswa ini merupakan tindak lanjut dari evaluasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024, dalam rangka optimalisasi pelaksanaan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025.
“Ini bukan sekadar perubahan nama. Secara substansi, kami melakukan evaluasi, salah satunya dengan memetakan pilihan sekolah siswa kelas XI yang akan lulus,” tuturnya.
Aplikasi Pemetaan Minat Siswa Persiapan SPMB 2025
Wahyu menambahkan, berdasarkan data yang ada, daya tampung SMA/SMK/MA sederajat di Jawa Barat melebihi jumlah lulusan. Namun, kapasitas tampung di tiap kabupaten/kota sangat bervariasi.
“Melalui aplikasi ini, kita dapat memiliki data yang akurat dan menentukan langkah kebijakan untuk memikirkan solusi bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah pilihannya,” ungkapnya.
Ia pun mendorong Disdik kabupaten/kota agar menyosialisasikan penggunaan aplikasi tersebut di satuan pendidikan, sehingga dapat segera diisi oleh para siswa.
Wahyu juga mengingatkan pentingnya pengawasan dalam pengisian data rapor siswa. “Karena belum semua sekolah menggunakan e-rapor, maka peran Bapak/Ibu operator sangat penting untuk menginput nilai secara manual. Kami mohon untuk saling mengingatkan agar teliti dalam pengisian data,” imbaunya.
Sementara itu, Sekretaris Disdik Jabar, Deden Saepul Hidayat, menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini merupakan langkah awal dalam mempersiapkan SPMB 2025.
“Ini adalah pertama kalinya kami melaksanakan kegiatan ini. Hasil dari pemetaan minat akan kami kembangkan untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak kita,” ujarnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh seluruh Kepala Bidang Disdik Jabar dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I hingga XIII. **
