PenaKu.ID – Diduga karena tidak sesuai spesifikasi drainase paket 14 di RT 11/RW 04, Desa/Kecamatan Campaka, Purwakarta, Jawa Barat, ambruk.
Pembangunan TPT atau drainase yang dikerjakan CV Jaya Pratama pada tahun 2024 lalu ambruk di dua titik, yaitu titik pertama sepanjang 11 meter dan titik kedua sepanjang 4 meter.
Menurut keterangan seorang warga setempat robohnya drainase/TPT tersebut diduga karena pondasi galian yang kurang dalam sehingga ketika debit air tinggi tidak bisa menahan beban. “Ya, walaupun pekerjaan pembuatan drainase itu sudah satu tahun lalu, namun jika dikerjakan sesuai standar tidak akan ada kejadian ambruk ini,” kata warga tersebut.
Bagaimana Respons Disperkim Purwakarta
Pelaksana pembangunan drainase/TPT dibawah Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Purwakarta, Vera saat dihubungi menyarankan wartawan menghubungi pegawainya yang mengerjakan proyek tersebut, Edison.
Edison membantah bahwa ambruk drainase tersebut bukan karena tidak sesuai spesifikasi tapi karena adanya tanah longsor.
Awalnya, kata Edison sebelum mengerjakan proyek pembuatan drainase/TPT pihaknya sudah menyarankan kepada konsultan pengawas dan dinas terkait agar di lokasi itu dibangun bronjong bukan dibuatkan saluran.
“Kalau kami mengerjakan proyel itu sudah sesuai RAB,” tambah dia.
Kepalaa Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Rudianto tidak bisa dihubungi. Pesan singkat yang dikirim lewat whatsapp tidak kunjung dibalas. ***
