Cimahi, LabakiNews.id –
Kamis (18/07/2019) Satgas Citarum Harum Sektor 21-13 yang berada di bawah Komando Kolonel Inf Yusep Sudrajat, pagi ini bersama dengan beberapa elemen masyarakat mengadakan kerja bakti guna membersihkan sungai Cihujung/Cibabat yang berada di jalan Industri 1 Kelurahan Utama Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi
Pada kegiatan tersebut , Satgas Citarum bersama dengan para Relawan, Tim Kecebong dari Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota Cimahi, sejumlah karyawan dari perusahaan-perusahaan setempat dan Tim gober Sub 13 Kota Cimahi, sebelum melaksanakan kegiatan terlebih dahulu melakukan Apel dan Do’a Bersama, serta diberikan arahan oleh Andri salah satu Satgas Citarum harum sektor 21-13
Di temui dilokasi kegiatan, Serda Ahmad salah satu anggota Satgas Sektor 21-13 kepada kepada awak media menjelaskan,” Karya bakti ini berupa sinergitas beberapa Elemen masyarakat seperti Kecebong (Tim DPKP kota Cimahi), Tim Gober Sub 13 serta karyawan utusan dari perusahaan-perusahaan yang berada di sekitar sungai Cimahi”, ucap Ahmad
Sungai ini, lanjut Ahmad, digunakan oleh perusahaan sekitar untuk mengalirkan air permukaan dan limbah industri yang telah di olah oleh beberapa pabrik seperti PT.Mewah, GMP, Ayutex, dan lain2.
“Dengan ini Satgas merasa dukungan dari masyarakat dan perusahaan, sangat terasa untuk Program Citarum Harum. Semoga kedepanya lebih baik lagi dan Citarum harum tetap semangat dan sinergitas dengan perusahaan dan masyarakat menjadi lebih baik lagi”,pungkas Serda Ahmad
Sementara Witarsa, salah satu karyawan dari PT. Ayoetex saat di temui di sela kegiatan mangatakan,” Dengan adanya program Citarum harum kita sangat menyambut baik, sebab aliran sungai itu menjadi bersih dari sampah dan limbah pabrik. Harapanya saya, kedepan dari pihak perusahaan juga dapat menjaga limbah agar tetap baik saat dibuang dan masyarakat juga tidak membuang sampah ke sungai”, kata Witarsa
“Kegiatan ini sangat bagus, lanjut Witarsa, karena ada kerja sama antara berbagai pihak. Semoga saja kegiatan ini bisa dilaksanakan 1 bulan sekali, jadi lingkungan terutama sungai bisa terjaga.
( wie )
