PenaKu.ID – Dipicu hujan deras dan angin sangat kencang, wilayah Kabupaten Sukabumi Jawa Barat dilanda banjir dan longsor. Hujan dan angin mulai turun pada Kamis (6/3/25) yang menyerbu beberapa wilayah.
Data dari BPBD Kabupaten Sukabumi menunjukkan sebanyak 18 kecamatan mengalami bencan banjir dan longsor.
Ke 18 Kecamatan itu meliputi, Kecamatan Kadudampit, Kecamatan Curugkembar, Kecamatan Simpenan, Kecamatan Palabuanratu, Kec. Waluran, Kec. Bantargadung, Kec. Cisaat, Kec. Cikembar, Kec. Warungkiara, Kec. Sagaranten, Kec. Lengkong, Kec. Jampangtengah, Kec. Ciemas, Kec. Cimanggu, Kec. Pabuaran, Kec. Gunung Guruh, Kec. Cikakak dan Kec. Cicantayan.
“Ada korban meninggal 1 orang, 7 korban hilang, dan masih dalam pencarian, 116 KK atau 204 jiwa terdampak, dan sebanyak 31 KK atau 159 jiwa mengungsi,” ujar seorang anggota BASARNAS, Cepi, yang sedang melakukan evakuasi terhadap masyarakat.
Korban Terdamak Banjir dan Longsor Mengungsi
Adapun kerugian materiil yaitu 120 rumah terdampak banjir, 5 unit rumah sakit, 5 unit rumah bersalin serta 12 unit fasumsos. Gedung sekolah dan rumah ibadah masih dalam pendataan.
“Para pengungsi untuk sementara ditampung di satu titik yaitu di Bank Supra Pelabuhanratu,” lanjut Cepi.
Pencarian terhadap korban hilang masih terus dilakukan oleh BPBD dan BASARNAS, TNI, POLRI serta para relawan kemanusiaan yang datang dari berbagai daerah.
Saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi sedang melakukan assessment, kaji cepat dan pertolongan bersama unsur-unsur di atas.
Bantuan yang diharapkan segera adalah makanan cepat saji, selimut, air mineral, matras, alat kebersihan serta hygiene kit.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
**
