PenaKu.ID – Para aparatur sipil negeri (ASN) dilingkup Pemerintahan Kota Cimahi agar sedari awal melakukan pembayaran zakat di bulan Ramadan 1442 Hijriah.
Hal itu dipinta pelaksana Tugas (Plt.) Walikota Cimahi Ngatiyana usai menghadiri launching pembayaran zakat fitrah 1442 Hijriah di Aula Gedung A Komplek Perkantoran Pemerintah Kota Cimahi, Jl. Rd. Demang Hardjakusumah Blok Jati Cihanjuang, Kota Cimahi pada Kamis (29/04/021).
Ngatiyana secara simbolis melakukan pembayaran zakat saat lanching tersebut bersama jajaran Forkopimda dan pejabat eselon 2 di lingkup Pemkot Cimahi.
“Saya pribadi, yang menjadi tanggungan adalah saya sendiri berikut istri dan 3 anak, karena anak saya yang satu sudah punya keluarga sendiri sehingga menjadi tanggungan suaminya. Jadi bayarnya lima orang, sesuai ketentuan bahwa satu orang adalah 30 ribu rupiah, kalau diganti beras dengan 2,5 kg yah, kalau lima orang totalnya jadi 150 ribu,” ucap Ngatiyana.
Manfaat dari membayar zakat fitrah lebih awal saat bulan Ramadan adalah agar tidak lupa untuk menunaikan salah satu rukun Islam yang hukumnya wajib.
Baca Juga:
Ngatiyana menuturkan bila lebih awal maka akan membantu meringankan beban petugas pengumpul zakat fitrah, mengingat zakat yang ditunaikan akan disalurkan lagi kepada para fakir miskin dan kelompok mustahiq lainnya yang berhak menerima zakat.
Ditambahkannya, dengan menunaikan zakat fitrah lebih awal, maka jajaran ASN akan menjadi teladan yang baik bagi masyarakat.
“Kita upayakan dan tekankan kepada ASN Kota Cimahi supaya bayarnya di sini [Cimahi], untuk ASN yang tinggal di luar Kota Cimahi tetap kita tarik juga untuk membayar zakat di Cimahi, ini salah satunya contoh tadi ada yang tinggal di Bandung tapi membayar zakat fitrahnya di Kota Cimahi,” sebut Ngatiyana,
Data Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Cimahi pada 2020 sedikitnya telah mengumpulkan sebesar 3 miliar rupiah.
Dengan upaya mendorong percepatan pembayaran zakat lebih awal, diharapkan realisasi jumlah penerimaan zakat fitrahnya akan mengalami peningkatan dan pendistribusian akan lebih lancar. Sehingga, kata Ngatiyana, dapat lebih cepat diterima oleh mereka yang berhak sebelum pelaksanaan Shalat Idul Fitri.
Ngatiyana menilai bahwa peran Baznas sangat berkontribusi besar terhadap pemkot dalam urusan zakat ini. Terutama mengenai masalah sosial dan kemiskinan di Kota Cimahi.
“Kalau untuk pembayaran zakat fitrah ini kelihatannya tetap stabil untuk Kota Cimahi dari BAZNAS Cimahi sudah mengalokasikan anggaran ataupun dana zakat ataupun ZIS yang diterima untuk membantu fakir miskin dan orang-orang terlantar yang ada di Kota Cimahi, mudah-mudahan bisa diarahkan oleh BAZNAS untuk membantu, baik itu anak-anak sekolah yang tidak mampu kemudian juga fakir miskin serta beasiswa dan sebagainya,” ujarnya.
Di akhir, Ngatiyana mengimbau juga kepada warga Kota Cimahi agar menunaikan zakat melalui BAZNAS. Seluruh warga Cimahi diajak bersama-sama melaksanakan pembayaran zakat fitrah atau zakat infaq dan shodaqoh secara lebih awal.
“Hal ini kita laksanakan sesuai instruksi Bapak Presiden Joko Widodo berkenaan dengan Gerakan Cinta Zakat tingkat nasional yang disalurkan melalui BAZNAS,” tutup Ngatiyana.
Reporter: BG
Redaktur: Dewi Apriatin
