PenaKu.ID – Arsenal dikabarkan bakal mempertahankan Jakub Kiwior dan tak melepasnya saat jendela transfer musim panas buka.
Bek asal Polandia ini bergabung dari Spezia pada Januari 2023 dan telah mencatat 68 penampilan di semua ajang untuk Gunners.
Mikel Arteta menilai Kiwior krusial untuk kedalaman skuad, terutama di lini belakang yang kerap dihantam cedera.
Peran Strategis Jakub Kiwior di Emirates
Meskipun lebih sering menjadi opsi cadangan bagi Gabriel dan William Saliba, Kiwior dianggap memiliki kualitas untuk tampil di level tertinggi Premier League.
Arteta berencana memiliki empat bek tengah andal—termasuk Kiwior—untuk menjaga konsistensi permainan sepanjang musim.
Dengan pengalaman bermain delapan laga Liga Champions musim lalu, Kiwior diproyeksikan mendapat porsi pertandingan cukup banyak, meski tak reguler jadi starter.
Dampak Kedatangan Mosquera bagi Masa Depan Jakub Kiwior
Arsenal juga dikabarkan mencapai kesepakatan personal dengan Cristhian Mosquera dari Valencia.
Bek muda 21 tahun itu disiapkan sebagai investasi jangka panjang, bukan pengganti langsung Takehiro Tomiyasu yang dilepas.
Kehadiran Mosquera justru memperkuat argumen Arteta untuk mempertahankan Kiwior, agar keseimbangan antara pengalaman dan potensi terjaga. Bila satu dari lini belakang utama cedera, Kiwior akan menjadi tumpuan.
Keputusan Arsenal untuk menahan Kiwior sekaligus memberi sinyal kuat bahwa mereka serius membangun skuad bertabur talenta.
Sementara fokus utama belanja tampaknya pada sektor penyerangan—dengan incaran Noni Madueke dan Eberechi Eze—posisi bek tengah tak kalah mereka jaga.
Arteta diyakini memahami pentingnya kedalaman tim, dan Kiwior menjadi bagian integral dari visi jangka panjang The Gunners.**
