PenaKu.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Barat (Halbar), menjadwalkan tahapan debat pasangan calon (paslon) Pilkada Halbar akan dilangsungkan di Sahid Bela Hotel Kota Ternate pada Rabu (28/10/2020) mendatang.
Selain menyesuaikan jadwal RRI, penetapan lokasi debat juga mempertimbangkan PKPU terkait protol kesehatan dan kapasitas ruangan.
Devisi Teknis KPUD Hallbar, Yanto Hasan mengatakan, pihaknya menetapkan agenda debat di Hotel Sahid Kota Ternate, karena menyesuaikan dengan jadwal RRI serta pertimbangan kapasitas ruangan.
“Prinsipnya KPU sesuaikan sama jadwal RRI, jika dilakukan di Halbar Rabu 28 Oktober itu kesiapan RRI ada kesulitan karena RRI padat juga jadwalnya dengan Kabupaten/Kota lain dalam minggu ini,” kata Yanto, Senin (26/10/2020)
Menurutnya penetapan lokasi debat kandidat telah dibicarakan dalam rapat kerja yang melibatkan satiap tim paslon, “dan itu, sudah disepakati, sebab dalam debat tersebut wajib disiarkan melalui media yang resmi terdaftar,” katanya.
Yanto menjelaskan, dalam debat ada sejumlah media sosial (medsos) yang disiapkan pihak RRI seperti live akun resmi facebook RRI, Youtube kemudian di share ke link resmi RRI.
“Sehingga masyarakat gampang mengakses dan tidak semata-mata melalui.suara di radio tetapi juga secara visual melalui youtube, facebook dan media sosial lainnya,” ungkap Yanto.
Dia juga menyebut, dalam debat nanti, tamu undangan yang diperkenankan berada di ruangan hanya 50 orang, sesuai anjuran protokol kesehatan.
Meski demikian, Yanto menyatakan, terkait teknis debat paslon di Hotel Sahid, masih akan dibicarakan dalam rapat pemantapan yang direncanankan malam ini, di aula kantor KPU Halbar.
“Tentu di pembahasan ada usulan penambahan tamu tetap disesuaikan kondisi ruangan dan kami akan koordinasi bersama tim Gugus Covid-19. Karena tamu memang terbatas seperti diantaranya setiap tim wajib hadirkan masing-masing 6 orang, Bawaslu 2 orang belum termasuk pers dan Forkopimda,” ungkapnya.
Dia juga menambahkan, untuk debat kedua, sesuai rencana akan dilangsungkan di aula Bidadari kantor Bupati dengan skama pembatasan tamu undangan.
“Jadi sekalipun dilakukan dalam wilayah Halbar masyarakat umum tidak bisa menyaksikan langsung karena saat ini masih suasana covid jadi harus patuhi protap kesehatan tidak berkerumun di sekitar lokasi debat,” pungkasnya.
(Gibran)
