PenaKu.ID – Intensitas hujan deras mengakibatkan kawasan Bandung Selatan mengalami banjir kembali. Padahal, baru beberapa hari banjir sudah surut, sekarang malah bertambah parah. Selain akses jalan menjadi lumpuh, juga Mako Polsek Dayeuhkolot Kabupaten Bandung terendam setinggi perut orang dewasa.
Dikatakan Kapolsek Dayeuhkolot, Kompol Sudrajat, akibat dari banjir tersebut, pihak PLN pun terpaksa memutus aliran listrik. Tujuannya agar bisa menghindari hal tidak diinginkan. Bahkan kendaraan anggota pun turut juga terendam.
Menyikapi hal itu, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan, SIK., meminta kepada semua anggota untuk tetap bisa melayani dan membantu masyarakat. Mungkin untuk pelayanan administrasi sementara ditangguhkan.
“Lakukan pelayanan dan bantu evakuasi warga yang membutuhkan ke tempat aman dari banjir,” katanya saat dihubungi via telepon, Rabu (1/4/2020).
Dan melalui Kapolsek Dayeuhkolot, dijelaskan, Kawasan Bandung Selatan, memang sudah langganan banjir ketika hujan turun lebat.
Namun diakui Sudrajat, hari ini banjirnya cukup tinggi melebihi ari minggu kemarin. Apalagi hujan turun dari siang hingga malam hari, otomatis debit air Sungai Citarum menjadi naik.
“Selain turut mengevakuasi warga, kami juga melakukan pengecekkan langsung ke rumah warga terdampak banjir. Dan berkoordinasi dengan warga,” ujarnya.
Tujuan dari kunjungan langsung itu, diungkapkannya, agar saat hujan lebat agar selalu bersikap waspada dan bersiap untuk segera menuju tempat pengungsian bersama warga lainnya.
Sudrajat menambahkan, dia beserta anggota akan terus memonitoring perkembangan air di Sungai Citarum termasuk ketinggian air diwilayah.
( nn )
