PenaKu.ID – Dalam kisah yang masih dikenang di kalangan penggemar sepak bola, Marc-Andre ter Stegen, kiper andalan Barcelona, pernah menjadi target utama Pep Guardiola dari Manchester City.
Konon, pada musim panas 2016, sang manajer Manchester City langsung terbang ke Catalonia dengan maksud meyakinkan ter Stegen untuk bergabung bersama klubnya.
Meskipun tawaran tersebut cukup menggoda, namun akhirnya permintaan tersebut tertolak dengan tegas oleh manajemen dan pelatih Barcelona, menjadikan kisah ini sebagai salah satu episode menarik dalam sejarah transfer besar dunia sepak bola.
Pertemuan Rahasia di Barcelona dengan Ter Stegen
Menurut pengakuan ter Stegen kepada media, pertemuan antara dirinya dengan Pep Guardiola berlangsung secara informal di sebuah apartemen milik teman bersama.
Guardiola mengemukakan ide-idenya tentang sistem permainan dan visi masa depan Manchester City yang sangat menjanjikan.
Ter Stegen pun sempat tertarik dengan rencana tersebut, terutama mengingat keinginannya untuk mendapatkan kesempatan bermain sebagai kiper nomor satu.
Pertemuan tersebut pun menjadi momen krusial, di mana ter Stegen harus memilih antara mencoba peruntungan di Inggris atau bertahan untuk memperjuangkan posisinya di Barcelona.
Keputusan Ter Stegen Bertahan dan Dampaknya
Setelah pertemuan tersebut, ter Stegen pun mengajukan permohonan kepada pelatih asuhan Luis Enrique untuk mempertimbangkan pembicaraan lebih lanjut dengan Manchester City.
Namun, jawaban tegas datang dari pihak Barcelona yang tidak mengizinkan proses transfer lebih lanjut.
Meskipun awalnya membuatnya frustasi hingga hampir kehilangan kendali emosi, keputusan tersebut ternyata membuka jalan bagi ter Stegen untuk membuktikan kemampuannya sebagai kiper utama Barcelona.
Kini, ia telah mengukir berbagai prestasi bersama klub, termasuk meraih beberapa gelar Liga dan kompetisi Eropa, menjadikan kisah transfer yang gagal sebagai motivasi untuk berprestasi lebih tinggi.**
