PenaKu.ID – Bakal Calon Wakil Bupati Bandung Barat, Unjang Asari, turut menyoroti masalah korupsi yang melanda pejabat daerah di wilayah tersebut.
Unjang Asari mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi carut-marut yang dialami Bandung Barat dan menegaskan pentingnya pemimpin yang berani mengambil sikap tegas dalam memberantas korupsi.
Dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Unjang Asari berpasangan dengan Edi Rusyandi sebagai Bakal Calon Bupati. Pasangan ini, yang dikenal dengan julukan “Edun”, berkomitmen untuk memberantas segala bentuk tindak pidana korupsi di Bandung Barat jika terpilih.
“Kami sangat mengharapkan adanya komitmen kuat dan konsisten dalam memerangi korupsi. Apalagi, Bandung Barat sudah tiga kali memiliki pemimpin yang terjerat kasus korupsi. Hal ini harus dihentikan,” ujar Unjang dalam pertemuan baru-baru ini di Padalarang.
Menurut Unjang, pemerintahan di Bandung Barat harus dipimpin oleh pemimpin yang memiliki integritas tinggi dan menolak segala bentuk korupsi.
“Baik eksekutif maupun legislatif harus berpegang teguh pada prinsip integritas dan menghindari praktik korupsi,” tambahnya.
Unjang Asari Opitimis Jadi Pemenang
Menyikapi Pilkada 2024, Unjang optimis akan memenangkan pemilihan. Ia memperkirakan bahwa peluang kemenangan mencapai 70 persen, berdasarkan kerja keras yang telah dilakukan di lapangan dan dukungan yang kuat dari masyarakat.
“Keyakinan kami didasarkan pada dua hal utama: izin dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan kerja keras yang telah kami lakukan,” tuturnya.
Ia juga menegaskan bahwa mesin politik pasangan Edun yang didukung oleh PKB dan Golkar telah berjalan dengan baik meski ada beberapa tantangan.
“Kami telah membangun kerja sama dengan partai-partai seperti PKB dan PPP, yang memperkuat langkah kami dalam menghadapi Pilkada ini,” ungkap Unjang.
Ia yakin bahwa dengan kolaborasi yang baik antara partai politik dan masyarakat, Bandung Barat akan memiliki pemerintahan yang bersih dan efektif pada tahun 2024.
Unjang menutup pernyataannya dengan optimisme bahwa kemenangan di Pilkada 2024 bukan hanya tentang politik, tetapi tentang menciptakan perubahan nyata bagi Bandung Barat yang bebas dari korupsi.
***
