PenaKu.ID – Di tengah persaingan sengit di ajang All England 2025, ganda putra Indonesia yang terdiri dari Sabar Karyaman Gutama dan Moh Reza Pahlevi Isfahani menunjukkan performa gemilang dengan mengamankan tiket ke perempat final.
Pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, pada Kamis (13/3/2025) berlangsung sangat cepat, di mana duo peringkat delapan dunia ini berhasil menundukkan pasangan ganda asal China, Huang Di dan Liu Yang, dengan skor meyakinkan 21-6 dan 21-18 dalam waktu hanya 31 menit.
Keberhasilan melaju ke babak perempat final bukanlah hasil kebetulan. Sabar dan Reza telah menunjukkan kekompakan serta strategi permainan yang matang, mulai dari tekanan sejak awal hingga pengaturan tempo yang konsisten di setiap ganti permainan.
Kemenangan ini tentunya memberikan kepercayaan diri yang tinggi bagi kedua atlet untuk melangkah ke tahap selanjutnya.
Performa Gemilang di Babak 16 Besar Menuju Perempat Final All England 2025
Di babak 16 besar All England 2025, Sabar/Reza juga telah menampilkan permainan solid dengan menundukkan pasangan asal Denmark, Rasmus Kjaer dan Frederik Sogaard, melalui skor 21-15 dan 21-16.
Dominasi yang ditunjukkan dalam kedua pertandingan tersebut mencerminkan betapa seriusnya persiapan dan kerja keras yang telah dilakukan oleh kedua atlet ini.
Semangat untuk terus maju dan keinginan membuktikan diri di ajang bergengsi ini semakin memotivasi mereka untuk menghadapi tantangan berikutnya.
Tantangan di Perempat Final All England 2025
Memasuki babak perempat final, tantangan baru menanti saat Sabar/Reza harus bertemu dengan pasangan asal Taiwan, Liu Kuang Heng dan Yang Po Han.
Kedua pemain dari Taiwan dikenal memiliki gaya permainan yang agresif dan kecepatan dalam menggerakkan bola, sehingga Sabar/Reza dituntut untuk terus mempertahankan konsentrasi dan menekan sejak awal.
“Rasanya luar biasa bisa menembus perempatfinal di All England pertama kami. Kami harus terus fokus dan melaju step by step,” ungkap Sabar dengan penuh semangat.
Sementara itu, Reza menambahkan bahwa strategi menyerang sejak awal menjadi kunci dalam mengatasi tekanan lawan.
Keberhasilan duo ini tidak hanya membawa harapan bagi bulutangkis Indonesia, tetapi juga membuka peluang untuk meraih prestasi lebih tinggi di kancah internasional.
Dengan dukungan pelatih dan pengalaman yang terus bertambah, Sabar dan Reza siap menghadapi segala tantangan demi meraih medali di ajang bergengsi tersebut.
Ikuti dan Update Berita dari PenaKu.ID di Google News
**
