PenaKu.ID – Paris Saint-Germain (PSG) menjuarai Liga Champions untuk pertama kalinya setelah menaklukkan Inter Milan dengan skor telak 5-0 di final yang berlangsung di Stadion Allianz Arena, Minggu (1/6/2025) dini hari WIB.
Kemenangan ini menjadikan PSG sebagai tim ke-24 yang merengkuh gelar paling prestisius di pentas klub Eropa.
Dominasi Les Parisiens terlihat sejak menit awal, menandakan ambisi besar klub ibu kota ini untuk menutup rapor tanpa trofi Liga Champions.
Inter Milan sempat diunggulkan, namun baru pada menit ke-12 tim besutan Simone Inzaghi kebobolan lewat gol Achraf Hakimi.
Situasi bertambah sulit di menit ke-20 ketika Desire Doue menggandakan keunggulan PSG menjadi 2-0. Memasuki babak kedua, pertahanan Inter terus keropos.
Pada menit ke-47, Khvicha Kvaratskhelia hampir mencetak gol ketiga, tetapi tembakannya hanya melebar.
Enam menit kemudian, Vitinha berhasil memanfaatkan kesalahan Inter dengan umpan terobosan yang dieksekusi dengan tenang oleh Desire Doue, membuat skor menjadi 3-0 pada menit ke-63.
Dominasi PSG di Babak Kedua: Taktik Serangan Cepat dan Pressing Tinggi
Babak kedua menjadi mimpi buruk bagi Inter Milan. Taktik pressing tinggi yang diterapkan Christophe Galtier membuat Inter kesulitan membangun serangan.
Pada menit ke-73, Kvaratskhelia yang menerima assist dari Dembele berhasil melewati Hans-Peter Sommer dan mencetak gol keempat PSG.
Pertahanan Inter yang rapuh terlihat ketika Alessandro Bastoni gagal menghentikan laju Kvaratskhelia di sisi kiri. Skor 4-0 ini praktis mematikan motivasi juara bertahan Serie A.
Momen Senny Mayulu Debut Gemilang di PSG
PSG belum puas. Pada menit ke-86, Senny Mayulu yang baru berusia 19 tahun masuk sebagai pemain pengganti dan langsung mencetak gol kelima.
Aksi depan gawang ini menegaskan betapa dalamnya kekuatan skuad PSG musim ini, tak hanya mengandalkan nama besar, tetapi juga talenta muda potensial.
Gol Mayulu menjadi penutup pesta di Allianz Arena, membawa PSG resmi menuliskan namanya sebagai juara Liga Champions 2024–25.
Kemenangan ini menutup catatan panjang PSG yang sering gagal di babak semifinal maupun final. Kini, klub yang dimiliki oleh Qatar Sports Investments ini resmi mengangkat trofi tertinggi di Eropa untuk pertama kalinya.
Skuad asuhan Christophe Galtier dipuji atas kualitas permainan menyerang yang efektif, solidaritas tim, dan kedalaman skuad yang superior.
Sementara itu, Inter Milan harus merenungkan kelemahan lini belakang mereka yang menjadi kunci kekalahan memalukan ini.
Susunan Pemain Final Liga Champions 2025:
PSG (4-3-3): Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Pacho, Nuno Mendes; Joao Neves, Vitinha, Fabian Ruiz; Desire Doue, Ousmane Dembele, Khvicha Kvaratskhelia.
Inter Milan (3-5-2): Sommer; Pavard, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Lautaro Martinez, Marcus Thuram.**