PenaKu.ID – Sejumlah pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sulawesi Barat berkantor dan menjalankan aktivitasnya di dalam sebuah tenda darurat yang didirikan tepat di depan Kantor Disdikbud Sulbar Jalan Abdul malik Pattana Endeng, Komp. Perkantoran Gubernur Sulawesi Barat, Kec. Mamuju, kab. Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. Hal ini dilakukan setelah hampir dua pekan lalu gempa bermagnitudo 6,2 mengguncang wilayah ini yang berdampak pula pada gedung kantor tesebut.
Dengan alasan labil setelah kantor itu diguncang gempa, akhirnya tenda darurat pun jadi opsi demi melakukan antisipasi atas resiko yang mungkin saja bisa terjadi suatu saat.
Kadisdikbud Sulbar,Prof Dr Gufran Darma Dirawan mengatakan, secara total bangunan sudah tidak aman untuk digunakan dengan kondisi bangunan yang sudah tidak kondusif bagi keselamatan para pegawai.
”Gedung kantor kami seluruh bagian sudah tidak aman lagi digunakan untuk berkantor, kondisinya sudah goyang kalau kita berada di gedung tersebut, olehnya kita berkantor di tenda di depan kantor ini sejak beberapa hari lalu,” uap Prof Gufran kepada media Sulbar, Minggu (31/1/21) kemarin.
Hal ini juga dilakukannya sebagai langkah memaksimalkan kinerja Disdikbud Sulbar. Dikatannya, pihaknya pun bakal menngelar apel bersama para kabid untuk membahas berbagai hal termasuk tentang penyaluran bantuan untuk korban gempa yang masih ada di kantor Disdikbud.
”Senin esok [hari ini, 01/2/21] saya akan panggil semua Kabid untuk apel bersama membahas berbagai hal termasuk penyaluran bantuan untuk korban gempa yang saat ini masih ada di gedung kantor Disdikbud,” katanya.
Di samping itu, persolan yang paling urgen juga ujar Prof Gufran terkait proses rekonstruksi gedung SMKN Rangas yang hancur oleh Gempa.
”Hal yang urgen juga kami bahas adalah rencana rekonstruksi gedung SMKN Rangas yang telah hancur karena gempa, dalam waktu dekat saya akan ke Kemen PUPR di Jakarta untuk membicarakan proses rekonstruksi sekolah tersebut,” terang putra Budayawan bersahaja Mandar,Prof.Darmawan Mas’ud Rahman ini.
**Redaksi/sulbar.siberindo