PenaRagam

PLN Beri Bansos, Warga: Nunggu Pamarentah Mah Kaburu BeTe

IMG 20200420 WA0111
Salah seorang warga cigereleng kota bandung yang mendapatkan bantuan dari pln. Seni 20/4, foto: istimewa

PenaKu.ID – Uluran tangan dari PLN Cigereleng, Kecamatan Regol, Kota Bandung kepada warga sekitar sangat diapresiasi oleh warga yang mendapatkan bantuan sosial berupa kebutuhan bahan pokok tersebut.

Yayan (55) salah satu warga Cigereleng Kota Bandung yang mendapatkan bantuan itu mengatakan sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak PLN.

“Hatur nuhun tetangga sebelah, PLN, masih peduli. Hatur nuhun PLN Jaya terus,” ucap yayan kepada penaku melalui sambungan telepon. Senin (20/4)

Namun, di sisi lain terkait hal itu Yayan menyesalkan lambatnya bantuan sosial dari pemerintah untuk warga yang terdampak Covid-19 yang dinilai lamban dan hanya menambah kegelisahan.

“Nunggu pamarentah mah kaburu modar,” kata Yayan sadis

Disamping itu Yayan menyampaikan pendataan penerima bansos di wilayahnya pun belum ada sampai sekarang.

“Belum ada pendataan disini mah,” tambahnya

Diketahui bantuan PLN tersebut berupa Mie instant 1 carton, Beras 5 kg, gula pasir 2 kg, minyak goreng 2 ltr, kecap, dan sarden.

Perihal pendataan dan penyaluran bantuan tersebut, awak media mencoba menkonfirmasi melalui pesan singkat WA kepada Camat Regol, Drs. Iwan Sumaryana, M.M. Senin (20/4)

“Bantuan dalam rangka covid dari APBD belum,” jawab Iwan

Lanjut Iwan menambahkan bantuan yang sudah disalurkan kepada warga baru didapat dari Forum Bandung Sehat.

“Dari forum Bandung Sehat sebanyak 737 paket dan hari ini bertahap dari provinsi sebanyak 46 paket,” katanya

Namun berkenaan dengan pendataan penerima bantuan tersebut Iwan membantah belum melakukan pendataan.

“Pendataan yang dilakukan melibatkan pengurus RT dan RW di semua kelurahan dan sudah disampaikan ke dinsos pada tanggal 9 april yang lalu,” imbuhnya

Iwan pun menghimbau kepada warga masyarakat jika ada yang merasa belum terdata agar segera melapor.

“Kalau memang masih ada warga yg belum terdata, dapat menghubungi pengurus RT/RW, relawan PSM atau langsung ke kelurahan,” tutup Iwan




(Dp)





Related Articles

Back to top button