Tutup
PenaPeristiwa

Pemuda Cianjur Diduga Hilang saat Mancing di Bendungan Garimpal Cilaku

×

Pemuda Cianjur Diduga Hilang saat Mancing di Bendungan Garimpal Cilaku

Sebarkan artikel ini
87a5e735 f2d0 4443 b86d 43d881da2e6d
ilustrasi

PenaKu.ID – Seorang pemuda bernama Usep Sopandi (25) Warga Kampung  Danasuta RT 07 /05, Desa Rahong, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu (02/6/2021) dikabaran hilang ketika sedang mancing di Bendungan Garimpal Kali Cilaku.

Informasi dihimpun, Usep Sopandi berangkat mancing dari rumahnya sekitar pukul 14.00 WIB. Namun hingga pukul 17.00 WIB Usep belum kunjung pulang kerumahnya.

Penasaran, akhirnya pihak keluarga beserta pemuda setempat mencarinya ke tempat Usep mancing di Bendungan Garimpal.

Sesampainya di Bendungan Garimpal, pihak keluarga dan para pemuda tidak menemukan Usep Sopandi melainkan hanya menemukan sandal jepit dan joran alat pancingan ikan milik Usep. Karuan saja seluruh yang mencari Usep merasa kaget.

“Orangnya tidak ada. Kalau sandal jepit, joran pancingan ikannya ada di atas tembok Bendungan Garimpal,” ujar Suryana (23) salah seorang warga setempat.

Saat itu pula warga langsung melaporkannya pada pihak Pemerintahan Desa Rahong dan pada pihak gabungan Tim SAR.

Tak lama kemudian Tim SAR Gabungan langsung turun ke Kali Cilaku mencari Usep Sopandi, karena takut Usep tercebur ke kali ketika sedang  mancing. Sebab, menurut keterangan dari warga setempat bahwa Usep memiliki riwayat penyakit kejang-kejang.

Sementara itu, salah seorang anggota Tim SAR, Saepulloh, (58) menambahkan, pihaknya turun ke lokasi Bendungan Garimpal kali Cilaku untuk mencari Usep Sopandi yang dikabarkan hilang ketika sedang mancing.

Namun, ketika sedang melakukan pencarian, pihaknya beserta masyarakat yang ada masih ragu, karena siapa tahu Usep Sopandi minggat dari rumah setelah mancing.

Sebab, kata Saepulloh, saat kejadian tidak ada saksi mata.

“Tapi biarpun seperti itu, untuk pencarian akan diteruskan besok pagi yang dimulai pada pukul 8.00 WIB dan Tim SAR Gabungan yang ikut pencarian di antanya; petugas dari Damkar, BPBD,  Polsek, Koramil, ORARI, PMI, Jagabala, Retana, Pihak Desa Rahong, Karangtaruna dan masyarakat setempat,” kata dia.

(SAM)