PenaKu.ID – Sejumlah massa berorasi bersama Ketua Umum Komite Pencegahan Korupsi Jawa Barat Viar Pratama di depan Gedung Kejaksaan Negeri Kabupaten Bandung Jawa Barat pada Jumat, (21/07/23).
Aksi ratusan masa berorasi yang dipimpin langsung oleh viar pratama itu pun mendapatkan penjagaan ketat pihak kepolisian yang di mana Kapolres Bandung Kusworo beserta jajaran turun langsung ke lapangan.
Viar dan massa berorasi mendesak agar kejaksaan dan aparat penegak hukum segera menjadikan tersangka salah satu oknum pejabat DPUTR Kabupaten Bandung.
“Jangan sampai ditunda-tunda karena ini udah jelas dugaan korupsi yang melibatkan oknum Kadis PUTR,” ujar Viar kepada awak media.
Selain itu, viar menyebut ada dugaan korupsi terkait BPR Kertaraharja dan pengadaan sepeda motor Nmax.
“Itu jelas dan sudah masuk ranah pidsus atau pidana khusus,” kata dia.
Massa Berorasi Kecewa
Ia merasa kecewa karena adanya kebocoran data ke publik. Surat dimaksud ialah surat pull baket. Di mana surat tersebut diduga hilang atau dirahasiakan.
“Tadi hasil audensi ada kesepakatan dari kejari dan kita akan slalu sama-sama melakukan investigasi khusus mencari dalang intelektual oknum yang membocorkan penanganan perkara untuk Kabupaten Bandung sehingga membuat melebar,” ujarnya.
“Saya harap masyarakat Kabupaten Bandung terus mendorong tetap konsisten mengawal sampai tuntas dan harus terkuak di Kabuaten Bandung,” imbuhnya.
Lanjut Viar, pihaknya pun akan mendatangi Kementerian Politik Hukum dan Ham. “Karena saya sudah menerima surat dari kemenpolhukam dan dari komisi kejaksaan untuk menindaklanjuti dugaan korupsi di Kabupaaten Bandung. Dan juga kami masih mengumpulkan alat bukti pull baket data dan saksi,” tutup Viar.
Reporter/penulis : Hen-hen
