PenaKu.ID – Malam berganti pagi di Hotel Anugerah, Jalan Padasaluyu, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat, berubah menjadi momen tegang ketika seekor macan tutul mendadak berada di dalam bangunan hotel. Evakuasi hewan buas itu berlangsung dramatis dan melibatkan tim terpadu selama beberapa jam.
Berdasarkan keterangan staf hotel sebagaimana dilansir Antara, peristiwa bermula pada sekitar pukul 06.30–06.50 WIB, saat salah seorang staf bernama Nasimah melihat seekor macan tutul yang berjalan di dalam gedung hotel. macan tutul itu bahkan naik ke lantai dua dan memasuki salah satu kamar kosong.
Segera setelah itu, petugas hotel menutup akses pintu agar macan tidak keluar ke area publik. Mereka juga melaporkan peristiwa tersebut kepada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bandung serta instansi berwenang lainnya. Sambil menunggu respons tim penyelamat, pihak hotel berusaha mensterilkan area agar tamu dan warga sekitar tetap aman.
Evakuasi Macan Tutul oleh Tim Gabungan
Petugas Damkar Kota Bandung bekerja sama dengan Kepolisian dan BBKSDA Jawa Barat langsung menuju lokasi kejadian. Karena posisi macan berada di lantai dua dan ruang geraknya terbatas, petugas memutuskan menggunakan metode pembiusan untuk meminimalkan risiko agresi atau kerusakan properti.
Setelah waktu pengamatan dan persiapan, sekitar pukul 09.25 WIB, macan berhasil dilumpuhkan dengan obat bius. Petugas kemudian memindahkan hewan tersebut ke kandang besi, menurunkannya ke lantai dasar hotel, dan membawa ke tempat yang lebih aman untuk penanganan selanjutnya. Total waktu evakuasi dilaporkan berlangsung kurang dari 1,5 jam.
Salah satu pertanyaan utama dalam kasus ini adalah: dari mana macan tersebut berasal? Kepolisian bersama BBKSDA menduga hewan itu mungkin sama dengan macan yang sebelumnya dilaporkan kabur dari Lembang Park Zoo. Namun, dugaan tersebut belum dikonfirmasi secara resmi karena masih diperlukan pemeriksaan genetik dan identifikasi.
Kapolsek Sukasari, Kompol Ni Wayan Mirasni, menyatakan bahwa dugaan itu hanya bersifat sementara dan masih harus diklarifikasi lebih lanjut. Sebaliknya, pihak Lembang Park Zoo juga menyatakan mereka tengah menyelidiki kemungkinan hubungan antara macan yang tertangkap di hotel dan macan yang sempat lepas.
Saat evakuasi berlangsung, area hotel dan sekitarnya sempat disterilkan agar tamu serta warga tetap aman. Petugas menghimbau masyarakat untuk tidak menyebarkan foto atau video kejadian yang belum terverifikasi, demi mencegah kebingungan atau kepanikan.
Kejadian ini mengingatkan pentingnya pengawasan dan pengamanan di lokasi penangkaran satwa, serta kesiapsiagaan dalam menghadapi kemungkinan munculnya satwa liar di area perkotaan. Sebab, ketika hewan buas muncul di tengah pemukiman, konsekuensi bagi keselamatan manusia dan hewan itu sendiri bisa sangat besar.***
