PenaKu.ID — Ketua DPRD Kota Bandung, H. Tedy Rusmawan, AT., MM., mendorong agar pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 massal di tingkat RW semakin masif dilakukan. Hal itu sebagai upaya membantu Pemerintah Kota Bandung dalam mempercepat target capaian pelaksanaan vaksinasi Covid-19 serta segera terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity di masyarakat Kota Bandung.
Menurut Tedy, Pemerintah Kota Bandung memiliki target capaian 70 persen pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat pada akhir September mendatang.
“Upaya kolaborasi dan dukungan dari TNI-Polri bersama aparat pemerintah di kewilayahan dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal, di tingkat di RW, menjadi hal yang harus terus ditingkatkan, guna tercapainya target capaian 70 persen Pemerintah Kota Bandung,” ujarnya, saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 massal di RW 07, Kompleks Bunga Bakung, Kelurahan Cijawura, Kecamatan Buah Batu, Sabtu (21/8/2021).
Tedy menuturkan, saat ini antusias dan tingkat kesadaran masyarakat untuk dapat divaksin guna mencegah potensi terpapar Covid-19 terus meningkat. Oleh karena itu, ketersediaan dosis vaksin dan kesiapan vaksinator juga fasilitas pendukung pelaksanaan menjadi hal yang perlu diperhatikan dan disiapkan semua pihak.
“Kondisi di lapangan antusias masyarakat untuk divaksin terus meningkat. Tinggal persoalannya adalah kesiapan dosis, vaksinator, dan tim-tim pendukung lainnya, termasuk tim IT yang akan mengolah data dari para calon peserta vaksinasi,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Tedy pun terus mendorong Pemerintah Kota Bandung untuk tetap memprioritaskan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi kelompok masyarakat lansia, selain juga fokus terhadap pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok masyarakat lainnya.
Apalagi berdasarkan data capaian target vaksinasi Covid-19 Kota Bandung, kelompok lansia baru mencapai di angka sekitar 60-65 persen. Dengan demikian, masih banyak kelompok lansia yang belum terfasilitasi untuk divaksin. Padahal lansia merupakan salah satu kelompok yang sangat rentan terpapar Covid-19.
“Berdasarkan data di lapangan, bahwa masih banyak kelompok lansia di Kota Bandung yang belum terfasilitasi untuk divaksin. Inilah yang harus segera dikejar dan menjadi fokus dari target pelaksanaan, baik dari Pemerintah Kota Bandung, maupun di tingkat kewilayahan melalui Puskesmas masing-masing. Bahkan kalau bisa para lansia ini difasilitasi secara door to door ke rumah-rumah, di data mana yang belum dan mana yang sudah,” ujarnya.
Ia pun berharap agar pada akhir September mendatang, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi kelompok lansia dapat mencapai 100 persen.
“Kami akan terus mendorong Pemerintah Kota Bandung untuk pada akhir September mendatang, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat sudah mencapai 70 persen, bahkan untuk lansia bisa 100 persen,” katanya.
Vaksinasi Massal Tingkat RW di Buah Batu Menjadi Program Prioritas
Sementara itu, Camat Buah Batu, Edi Juhendi menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di tingkat RW di wilayahnya telah menjadi program prioritas dan akan terus dilakukan dalam upaya membantu Pemerintah Kota Bandung mencapai target capaian vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat.
Apalagi dari jumlah 55 RW di Kecamatan Buahbatu, rata-rata tingkat ketercapaian vaksinasi Covid-19 telah berada di atas 50 persen.
“Alhamdulillah untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di tingkat RW, Kecamatan Buahbatu telah menjadi pilot project dari Pemerintah Kota Bandung bagi daerah lainnya. Bahkan, tingkat ketercapaian vaksinasi di kami, untuk kategori nakes telah mencapai lebih dari 100 persen, tenaga pelayan publik juga lebih 100 persen, bahkan untuk guru dan PTK di Kecamatan Buahbatu, dari 4000 sasaran juga sudah mencapai 100 persen. Sedangkan untuk lansia, sudah berada di angka 60 persen,” ujarnya.
Saat ini, kata dia, pihaknya tengah fokus pada kelompok masyarakat usia 19-50 tahun yang hingga saat tingkat ketercapaiannya telah mencapai 15 persen.
“Kami pun terus berupaya untuk dapat mengikuti apa yang telah menjadi target dari Pemerintah Kota Bandung, dimana capaian vaksinasi covid-19 bagi masyarakat, bisa 70 persen secara by name by address pada akhir September nanti. Untuk kelompok usia 12 tahun atau pelajar SMP dan SMA/SMK sederajat, kami sudah melakukan pendataan, dan akan melaksanakan vaksinasi Covid-19 di sekolah masing-masing,” katanya
(Dws)