PenaKu.ID – Cristiano Ronaldo kembali mengejutkan dunia sepak bola dengan memutuskan untuk menolak kesempatan bermain di Club World Cup 2025 bersama klub Brazil, Fluminense.
Klub asal Rio de Janeiro yang lolos ke turnamen tersebut usai menjuarai Copa Libertadores 2023 sempat berupaya mendatangkan megabintang Portugal tersebut demi meningkatkan peluang meraih trofi dunia antarklub.
Meski diusung oleh upaya gigih Presiden Fluminense, Mario Bittencourt, dan dukungan dari agen Ronaldo, Jorge Mendes, pria berusia 40 tahun itu menegaskan ia tidak tertarik melanjutkan karier di Brasil saat ini.
Keputusan ini disampaikan menjelang kick-off turnamen yang akan mempertemukan Fluminense dengan Borussia Dortmund, Ulsan Hyundai, dan Mamelodi Sundowns di Amerika Serikat.
Alasan Cristiano Ronaldo Menolak Tawaran Fluminense
Penolakan Cristiano Ronaldo didasari oleh dua faktor utama: komitmennya pada Al-Nassr di Saudi Pro League dan fokusnya pada agenda internasional bersama Timnas Portugal.
Saat ini, Al-Nassr gagal lolos ke Club World Cup 2025 setelah hasil kurang memuaskan di AFC Champions League, meski sempat berjaya di Liga Saudi.
Pihak Public Investment Fund—yang mengendalikan finansial klub—dilaporkan sempat membahas skenario transfer Ronaldo ke Al-Hilal supaya ia tetap tampil di turnamen, namun rencana tersebut kandas setelah board Al-Hilal menolak.
Dengan kata lain, Cristiano Ronaldo tetap terikat kontrak dengan Al-Nassr walau masa depan di klub tersebut belum jelas menjelang akhir musim panas 2025.
Di sisi lain, Ronaldo menegaskan keinginannya untuk terus bermain di level kompetitif, terutama agar kesiapan fisiknya tetap prima saat berduel melawan Jerman di semifinal UEFA Nations League 2025.
Masa Depan Cristiano Ronaldo di Al-Nassr dan Piala Dunia Antarklub
Nama Ronaldo memang identik dengan pencapaian spektakuler di tiap klub yang dibelanya—dari Manchester United, Real Madrid, Juventus, hingga kini Al-Nassr.
Meski usia sudah kepala empat, ia tetap menunjukkan performa impresif di Saudi Pro League. Namun, kontrak Ronaldo diperkirakan akan habis pada akhir Musim Panas 2025, dan belum ada keputusan final terkait perpanjangan.
Sejumlah laporan menyebut Al-Nassr sedang merundingkan proposal kontrak baru, namun belum mencapai kesepakatan akhir.
Bagi Ronaldo, Club World Cup bisa menjadi panggung penting setelah absen saat Al-Nassr tidak lolos. Tawaran Fluminense sejatinya menjadi opsi, namun ia lebih memilih menunggu proposal yang sesuai—baik dari klub Eropa yang siap memberikan peran sentral, maupun kemungkinan pendaratan singkat di MLS dalam beberapa bulan mendatang.
Di sisi lain, kegagalan Al-Nassr lolos menutup kemungkinan Ronaldo tampil di Piala Dunia Antarklub 2025, sehingga fokusnya kini bergeser untuk UEFA Nations League dan persiapan jelang Piala Dunia 2026 bersama Portugal.
Keputusan tegas Ronaldo ini sekaligus menunjukkan betapa ia masih selektif dalam memandang peluang – bukan sekadar mengejar uang atau popularitas. Bagi Fluminense, penolakan ini tentu menjadi pukulan, mengingat mereka berharap kehadiran Ronaldo bisa menaikkan brand value klub di panggung global.
Sementara itu, para penggemar menunggu langkah selanjutnya: apakah Ronaldo akan bertahan memperkuat Al-Nassr, menantang kompetisi di Eropa lagi, atau bahkan menutup karier gemilangnya di liga Amerika Utara?**
