PenaKu.ID – Kapolda Jawa Barat Irjen. Ahmad Dofiri bersama Bupati dr. Hj. Cellica Nurrachadiana memantau langsung pelaksanaan vaksinasi di hari kedua.
Bagi ASN dan non ASN di lingkungan Pemerintahan Kabupatan Karawang, berlangsung di Aula Husni Hamid Komplek Pemda Karawang, Selasa (9/3).
Sebanyak 573 orang ASN dan non ASN dari 10 organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Karawang mengikuti vaksinasi.
Menurut data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Karawang, tercatat pada hari ini sebanyak 1000 peserta vaksin dari 10 OPD yakni Diskominfo, BPBD, Disperindag, Dishub, DPMPTSP, Satpol PP, Dinsos, Disnakertrans, Disdikpora, Kantor Kesbangpol dan KPUD.
Pada hari sebelumnya, Senin (8/3), Dinkes juga telah melaksanakan vaksinasi ditempat yang sama sebanyak 412 orang dari Sekretariat Daerah, Bappeda, Inspektorat, Sekretariat DPRD, BKPSDM, Disdukcapil, serta wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik.
Pada pelaksanaan vaksinasi hari ini tetap menerapkan protokol kesehatan, dan setiap peserta vaksin harus di skrining untuk memastikan layak tidaknya divaksin.Jika lolos skrining maka langsung disuntik vaksin, dan selanjutnya masuk ruang observasi selama 30 menit untuk mengetahui ada tidaknya efek pasca divaksinasi.
Pelaksanaan vaksinasi akan berlanjut sampai hari Rabu (10/3). Dan penyuntikan vaksin hari ini Selasa ( 9/3) dilakukan oleh dokter kesehatan dari Polda Jawa Barat.
Penyuntikan vaksin ini merupakan kelanjutan tahap satu yang sebelumnya diberikan kepada para tenaga kesehatan. Dan pada tahap dua ini menyasar kepada kelompok profesi yang setiap saat berinteraksi dan memberi pelayanan kepada masyarakat.
Bagi yang telah divaksin, maka 14 hari kemudian akan diberikan vaksin kedua. Dan masyarakat yang belum di vaksin atau sudah di vaksin agar tetap disiplin protokol kesehatan.
Jadikan prinsip 5M sebagai budaya baru dalam menjaga kesehatan, yakni memakai masker dalam bepergian, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir setiap habis melakukan aktifitas, menjaga jarak dengan orang disekitar minimal 1-2 meter, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas atau bepergian.
(Acun)