PenaPeristiwa
Trending

Jasad Santri Tenggelam di Cianjur Ditemukan Tak Bernyawa

Jasad santri tenggelam langsung dievakuasi ke rumah duka di Kampung Babakanpadang

PenaKu.IDJasad santri tenggelam, Solihin (15) salah seorang santri Pondok Pesantren (Ponpes) Jamharul Qowii Pasanggrahan Desa Ciranjang Kecamatan Ciranjang Kabupaten Cianjur Jawa Barat berhasil ditemukan aparat gabungan pada Minggu (16/07/23) sekira pukul 22.23 WIB.

Jasad santri tenggelam tersebut ditemukan petugas di Sungai Cisokan yang tak jauh dari lokasi kejadian kurang lebih berjarak 20 meter.

Jasad santri tenggelam langsung dievakuasi ke rumah duka di Kampung Babakanpadang Desa Mekarjaya Kecamatan Sukaluyu Cianjur Kabupaten Cianjur.

Salah seorang anggota Retana Kecamatan Ciranjang Ahmad MK menerangkan, pencarian jasad korban tenggelam dimulai pada pukul 16.35 WIB, ketika pencarian dilakukan dengan melempar-lemparkan tambang yang didukungnya pakai kail besi ke tengah Sungai Cisokan.

“Pencarian yang dilakukan Retana, warga sekitar dan sebagai Tim SAR, dengan menggunakan tambang yang ada kail besinya dilempar ke tengah Sungai Cisokan. Akhirnya jasad korban terangkat ditemukan,” ujar Ahmad.

Tak Ada Kekerasan dalam Jasad Santri Tenggelam di Cianjur

Sementara itu, Sekdes Ciranjang Irpan Ubaidillah menambahkan, pihkanya merasa bersyukur bahwa jasad Solihin korban tenggelam di leuwi Jamrong Cisokan sudah ditemukan jajaran tim SAR dengan kondisi sudah meninggal dunia.

Ia mengatakan setelah jasad korban dievakuasi ke darat langsung dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dari Puskesmas Ciranjang. Akhirnya disimpulkan bahwa korban murni meninggal dunia akibat tenggelam karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Selain itu, lanjut Irpan, karena pihak keluarga menolak untuk diautopsi, maka jasad korban setelah transit di Ponpes Jamharul Qowii langsung dievakuasi ke rumah duka di Kecamatan Sukaluyu.

Diberitakan sebelumnya salah satu santri Pesantren Jamharul Qowii dikabarkan tenggelam saat ia tengah mandi di Leuwi Jamrong Sungai Cisokan pada Minggu siang.

**

Related Articles

Back to top button