Tutup
PenaKesehatan

Hengky Kurniawan Akui Tes Kesehatan Paslon Begitu Ketat

×

Hengky Kurniawan Akui Tes Kesehatan Paslon Begitu Ketat

Sebarkan artikel ini
Hengky Kurniawan Akui Tes Kesehatan Paslon Begitu Ketat
Hengky Kurniawan (tengah) Akui Tes Kesehatan Paslon Begitu Ketat

PenaKu.ID – Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan dan Ade Sudrajat, telah menyelesaikan rangkaian tes kesehatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada Ahad, 1 September 2024.

Pemeriksaan ini merupakan bagian dari proses tahapan Pilkada Serentak 2024 yang wajib diikuti oleh seluruh pasangan calon.

Tes kesehatan yang dilakukan pada hari Ahad ini merupakan rangkaian kedua setelah sebelumnya pada Sabtu, 31 Agustus 2024, seluruh pasangan calon juga menjalani pemeriksaan kesehatan yang menyeluruh di tempat yang sama.

Di antara pasangan calon tersebut adalah Hengky Kurniawan – Ade Sudrajat (HADE), Edi Rusyandi – Unjang Asari (EDUN), Sundaya – Aa Maulana (BERDAYA), Dikdik – Gilang Dirga (DILAN), dan Jeje Richie Ismail atau Jeje Govinda – Asep Ismail.

Hengky Kurniawan, saat ditemui usai menjalani tes, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tim medis di RSHS Bandung atas pelayanan yang diberikan.

Ia mengakui bahwa proses pemeriksaan kali ini lebih mendetail dibandingkan dengan pengalaman Pilkada sebelumnya di tahun 2017.

“Sejauh ini sih nggak ada masalah, hanya memang proses antrian yang cukup panjang. Namun, pelayanan di RSHS sangat baik dan ramah, kita diarahkan dengan baik ke setiap ruangan yang diperlukan,” ujar Hengky Kurniawan.

Hengky Kurniawan juga memberikan pandangannya terkait tes kesehatan yang dijalani.

Hengky Kurniawan Optimis

Ia menyebutkan bahwa pemeriksaan kali ini mencakup berbagai aspek kesehatan, mulai dari tes tulang, penyakit dalam, hingga tes refleks saraf dan pendengaran.

“Kayaknya memang dicari pemimpin yang sehat dan bugar,” kata Hengky Kurniawan dengan penuh semangat.

Proses tes kesehatan ini diatur secara ketat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bekerja sama dengan rumah sakit yang ditunjuk, seperti RSHS Bandung.

Hengky dan Ade mengakui bahwa ada tantangan dalam menjalani proses ini, namun mereka tetap optimis dan berharap dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat.

“Tes kesehatan ini menjadi bagian penting dalam memastikan bahwa setiap calon yang maju dalam Pilkada memiliki kondisi fisik dan mental yang prima untuk memimpin daerahnya,” jelasnya.

Seluruh hasil tes kesehatan ini, lanjut Hengky, akan menjadi bahan pertimbangan KPU dalam penetapan calon yang memenuhi syarat untuk maju dalam Pilkada 2024.

“Kami berharap hasil tes kesehatan ini dapat memberikan keyakinan lebih kepada masyarakat bahwa kami (Hengky-Ade) ‘HADE’ siap memimpin Kabupaten Bandung Barat dengan sehat dan bugar,” tandasnya.

Direktur SDM Pendidikan dan Penelitian RSHS Bandung, dr. Fitra Hergyana mengatakan pemeriksaan kesehatan ini menerjunkan sebanyak 25 dokter spesialis terbaik.

Dalam kesempatan itu, RSHS tak hanya memeriksa para calon dari Bandung Barat tapi juga 7 Kabupaten/Kota lain serta 4 Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur.

“Mudah-mudahan hari ini bisa berjalan lancar. Pemeriksaan akan dilaksanakan selama 2 hari fisik dan psikis oleh 25 dokter spesialis. RSHS merupakan rumah sakit rujukan nasional di bawah Kemenkes, para dokter yang kami pilih merupakan para tenaga kesehatan terbaik,” jelas Fitra.

Fitra mengatakan, satu per satu para calon dan wakilnya diperiksa mulai dari kesehatan hidung, mata, telinga, saluran pencernaan, serta organ dalam seperti jantung dan hati.

“Pemeriksaan fisik dan psikis ini dilakukan oleh para dokter spesialis mulai dari pemeriksaan mata, telinga, hidung, penyakit dalam, jantung, dan lainnya,” jelasnya.

Fitra menambahkan, tim medis akan melakukan tes kesehatan secara komprehensif dan memaksimalkan prosesnya agar bisa tuntas maksimal tanggal 2 September 2024. Hasil pemeriksaan ini, kemudian akan diberikan kepada KPU.

“Nanti hasilnya akan diberikan ke KPU maksimal 2 September 2024,” tegas Fitra.

***