PenaRagam
Trending

Gunug Ibu di Halbar Malut Kembali Erupsi

Pada pengamatan Minggu 26 Mei 2024, telah terjadi erupsi Gunug Ibu pukul 22.44 WIT, dengan tinggi kolom sekitar 500 meter

PenaKu.IDPusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan pernyataan terkait aktivitas vulkanik di Gunug Ibu yang berada di Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

Gunug Ibu kini naik status menjadi level IV ( Siaga ). Gunung yang memiliki ketinggian 1.324 m dari permukaan laut ini merupakan Gunung Api tipe strato volcano. Perkembangan Gunug Ibu diamati dari Pos Pengamatan Gunung Api ( PGA) yang berlokasi di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

Dalam aktivitas yang terjadi pada 25 Mei 2024 terdapat 1 kali gempa guguran, 92 kali gempa hembusan, 16 kali gempa harmonik, 297 kali gempa vulkanik dangkal, 5 kali gempa vulkanik dalam, dan 18 gempa tektonik jauh.

Berdasarkan pemantauan instrumental dan visual, tingkat kegempaan dan aktivitas Gunug Ibu yang masih tinggi, membuat tersebut masih tetap dalam level Awas IV.

Pada pengamatan Minggu 26 Mei 2024, telah terjadi erupsi Gunug Ibu pukul 22.44 WIT, dengan tinggi kolom sekitar 500 meter di atas puncak ( 1.825m) dari permukaan laut.

Gunug Ibu Keluarkan Dentuman

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang, condong ke arah Utara. Erupsi ini tercatat di dalam seismogram dengan amplitudo 28 mm dalam durasi 12 detik disertai dentuman keras yang terdengar hingga pos PGA.

Masyarakat dihimbau untuk tidak beraktivitas pada radius 4 km dan perluasan sektoral 7 km arah utara bukaan kawah aktif gunung tersebut.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang berkegiatan di luar rumah agar menggunakan masker penutup hidung, penutup kepala dan kacamata.

Pos siaga bencana gunung api dari pemerintah daerah setempat disiapkan untuk mengantisipasi hal-hal yang bersifat urgent. Masyarakat juga diminta untuk berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Maluku Utara dan pemerintah daerah setempat manakala terjadi erupsi yang lebih besar dan tidak terpancing oleh isu-isu menyesatkan.

Demikian dikemukakan oleh Kepala Badan Geologi Kementrian Energi dan Sumberdaya Mineral, Dr. Ir. Muhamad Wafid di Kantor PVMBG, Minggu (26/5/24).

***

Related Articles

Back to top button