PenaKu.ID – Nama Divine Tayon Mahogany Mukasa tengah menjadi sorotan di jagat sepak bola Eropa. Gelandang muda Manchester City itu masuk dalam daftar skuad utama untuk laga persahabatan melawan Palermo di Italia, Sabtu (9/8/2025).
Langkah pelatih Pep Guardiola memanggil pemain berusia 17 tahun tersebut memicu spekulasi bahwa Mukasa berpeluang menjalani debut bersama tim senior. Keputusan ini sontak mendapat atensi besar dari pengamat hingga klub-klub papan atas Benua Biru.
Profil Singkat Divine Mukasa
Nama lengkap: Divine Tayon Mahogany Mukasa
Tanggal lahir: 22 Agustus 2007
Usia: 17 tahun
Posisi: Gelandang serang
Kebangsaan: Inggris (keturunan Uganda dan Lithuania)
Klub saat ini: Manchester City U-18 / Akademi
Mukasa dikenal sebagai gelandang kreatif dengan teknik mumpuni, piawai mengatur tempo, dan lihai membuka peluang di ruang sempit. Ia bergabung dengan akademi City pada 2023, setelah sebelumnya menimba ilmu di West Ham United.
Prestasi dan Karier Divine Mukasa di City
Musim 2024/2025 menjadi titik balik perjalanan kariernya. Bersama tim U-18, Mukasa mencatat kontribusi gol dan assist signifikan, yang mengantarnya meraih gelar Players’ Player of the Season pada ajang penghargaan akademi klub, Mei 2025.
Dalam profil resmi klub, Manchester City menggambarkan Mukasa sebagai pemain dengan “kemampuan mencetak gol dan assist di level tinggi serta visi bermain yang tajam,” kualitas yang jarang dimiliki pemain seusianya.
Divine Mukasa Dilirik Raksasa Eropa
Sejumlah media olahraga Eropa melaporkan bahwa Bayern Munich dan Ajax Amsterdam tengah memantau perkembangan sang gelandang. Kedua klub dikabarkan telah mengirim pemandu bakat untuk menyaksikan aksinya secara langsung.
Guna mengamankan talenta muda tersebut, Manchester City disebut menyiapkan proposal perpanjangan kontrak. Langkah ini dinilai sebagai strategi untuk meredam minat klub-klub besar lainnya.
Peluang di Level Internasional
Selain memperkuat Inggris dari level U-16 hingga U-18, Mukasa memiliki peluang untuk membela timnas Uganda atau Lithuania berkat garis keturunannya. Situasi ini membuka potensi persaingan antar federasi demi mendapatkan tanda tangannya di level senior.
Dengan bakat, prestasi, dan sorotan dari berbagai klub besar, Divine Mukasa diprediksi menjadi salah satu bintang masa depan sepak bola Eropa. Pemanggilan ke skuad utama Manchester City di usia 17 tahun menjadi langkah awal yang penting—dan dunia menanti apakah ia mampu mengukir sejarah di Etihad Stadium.**
